Dapatkan Signal Trading Gratis - Download QuickPro Sekarang!   Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia,broker forex legal di indonesia,broker forex legal,FOREXimf

KAMUS FOREX

R
Glossary Description
Range
Perbedaan antara harga tertinggi dan terendah selama periode waktu tertentu.
Rebound
Pantulan harga, biasanya digunakan sebagai istilah untuk pergerakan bullish
Resistance
Resistance adalah tingkat tahanan harga diatas harga pasar saat itu, dimana tekanan penjualan seharusnya cukup kuat untuk menguasai tekanan pembelian dan mempertahankan agar tdak terlalu tinggi.
Risk Aversion

Risk Aversion

Pengertian dari Risk Aversion

Setiap pelaksanaan dari tahapan investasi yang dilakukan tentunya memiliki resikonya tersendiri yang perlu untuk diminimalisir dengan lebih baik agar nantinya tidak membawa banyak kerugian terhadap investor itu sendiri. Mengingat juga setiap investor memiliki toleransinya masing-masing terhadap resiko yang ada dan memiliki kemungkinan untuk terjerat resiko dengan hasil yang lebih rendah. Biasanya untuk jenis investor seperti satu ini akan lebih menyukai dan banyak memilih untuk melakukan proses investasi yang sifatnya mengarah ke konservatif dengan arti bahwa tingkat pengembalian dari investasi yang dilakukan juga lebih rendah, sejalan dengan besarnya resiko yang nantinya akan diambil untuk investasi itu sendiri.

Cara Kerja dari Investasi Menggunakan Risk Aversion

Sebenarnya, pelaksanaan untuk investasi yang menggunakan risk aversion ini sendiri bisa berlaku untuk berbagai skenario yang ada. Akan tetapi, biasanya untuk istilah satu ini akan lebih banyak dikenal dan digunakan di dalam dunia keuangan maupun investasi itu sendiri. Hal ini biasanya diambil oleh para investor yang ingin melakukan investasi dengan resiko lebih rendah sehingga kerugian yang dialami tidak akan menjadi terlalu besar.

Biasanya untuk jenis skenario investasi risk aversion ini akan lebih banyak dilakukan oleh orang yang sudah pensiun. Hal ini dikarenakan mereka sendiri perlu untuk membiayai masa pensiunnya dalam kurun waktu singkat.

 

Risk Management

Risk Management

Pengertian Risk Management

Risk management merupakan sebuah bentuk upaya yang dilakukan bagi sebuah perusahaan untuk bisa melakukan antisipasi terhadap berbagai kemungkinan resiko yang bisa saja terjadi selama berdirinya perusahaan tersebut. Segala hal yang termasuk ke dalam resiko sendiri merupakan berbagai hal yang memiliki kemungkinan untuk bisa merugikan maupun juga membahayakan bagi proses pengambilan keputusan bisnis yang akan diambil tersebut.

Manfaat Keberadaan Risk Management Bagi Perusahaan

Pelaksanaan perhitungan terhadap risk management ini sendiri tentunya memiliki berbagai manfaat yang akan membawa banyak hal positif bagi pelaksanaan bisnis perusahaan itu sendiri. Berbagai jenis strategi mampu untuk dilakukan agar bisa mengantisipasi segala bentuk kemungkinan dari segala arah bisnis. Tentunya hal ini akan membantu perusahaan untuk bisa menjadi lebih stabil dalam menjalankan bisnisnya tersebut.

Berikut ini merupakan manfaat lain dari keberadaan risk management diantaranya:

  1. Membantu memberikan perlindungan terhadap perusahaan sehingga bisa menghindari segala hal yang berpotensi bisa membahayakan pelaksanaan bisnis tersebut.
  2. Membantu menjaga reputasi yang sudah dibuat dan dibangun oleh perusahaan tersebut.
  3. Membantu menghindari segala bentuk pelanggaran yang mungkin bisa terjadi di depan hukum yang berlaku.
  4. Membantu untuk meningkatkan berbagai efisiensi untuk pengaturan dana perusahaan yang perlu untuk dikelola dan digunakan.
  5. Membantu mendorong perkembangan dari perusahaan sehingga bisa memperbesar skala bisnis yang dimiliki lebih tinggi.
Roll Over

Roll Over

Pengertian Roll Over Menurut Skema Deposito

Ketika menjalankan sebuah skema untuk deposito, salah satu istilah yang akan sering untuk didengarkan yaitu roll over atau lebih tepatnya yaitu automatic roll over. Skema satu ini merupakan sebuah waktu ketika target deposito yang dilakukan sudah mencapai pada waktu tertentu, kemudian semakin diperpanjang sehingga bisa diambil sesuai dengan ketentuan  yang sudah diberikan.

Biasanya untuk melaksanakan deposito roll over ini sendiri nantinya sudah akan secara otomatis diperpanjang sesuai dengan jangka waktu yang berlaku sebelumnya. Hasilnya, suku bunga yang didapatkan akan terus berjalan meskipun jangka waktu yang ditetapkan untuk deposito pada skema sebelumnya sudah berakhir dahulu.

Manfaat Pelaksanaan Roll Over Pada Skema Deposito

Terdapat berbagai manfaat yang akan didapatkan saat melakukan roll over untuk skema deposito yang dilakukan tersebut, salah satunya yaitu nantinya pihak dari nasabah yang melakukan skema ini bisa mendapatkan simpanan dana sesuai dengan kesepakatan yang telah dilakukan sebelumnya. Selain itu, nasabah nantinya bisa memilih untuk melakukan pencairan terhadap dana yang disimpan tersebut setelah selesai masa deposito dengan suku bunga yang masih saja berjalan sesuai dengan jangka waktu yang ada. Di sisi lain, jika sudah mengaktifkan penggunaan automatic roll over, nantinya pihak bank akan langsung memperpanjang masanya tanpa perlu untuk melakukan pengurusan deposito kembali.