Bagaimana cara prediksi XAUUSD dengan memanfaatkan support and resistance? Emas memang telah diperdagangkan sejak lama dan telah menjadi aset yang bersifat safe heaven di waktu dunia global mengalami gejolak.
Kondisi pasar global memburuk memang seolah tak berdampak secara signifikan terhadap emas. Itulah yang membuat orang cenderung memilih trading emas dibandingkan instrumen lainnya. Dalam perjalanannya, ada beberapa metode trading emas yang dapat diaplikasikan.
Misalnya dengan memanfaatkan resistance and support. Berikut ulasan selengkapnya.
Tips Prediksi XAUUSD dengan Support dan Resistance
Beberapa tips penting untuk diperhatikan saat hendak trading atau membuat prediksi XAUUSD menggunakan support and resitance yakni:
-
Menerapkan Rencana Trading serta Manajemen Keuangan
Di waktu kamu hendak membeli di area support serta harga yang tak bergerak sesuai perkiraan, maka sebagai trader kamu harus siap Plan B. Pikirkan tindakan atau sikap apa yang hendak kamu ambil selanjutnya untuk mengantisipasi dan mengatasi kondisi yang unpredictable tersebut.
-
Menentukan Stop Loss
Kamu juga perlu menentukan SL (stop loss) pasca pembelian emas. Tujuannya tak lain untuk menghindarkanmu dari kerugian lebih besar di waktu harga turun secara drastis dan dramatis. Melakukan SL ini perlu berdasarkan posisi level.
Ketika kondisi sell, maka atur SL lebih tinggi dibandingkan titik resistance. Akan tetapi, ketika posisi buy maka kamu perlu menentukan SL lebih rendah dari titik support.
-
Penjualan Secara Bertahap
Jika melakukan penjualan di area resistance, kamu perlu sell secara bertahap. Tujuannya agar dapat mengantisipasi harga yang kemungkinan bisa naik secara lebih tinggi lagi. Jadi, waktu harga naik kamu masih punya aset untuk kamu jual sehingga tetap bisa untung.
Begini Cara Membuat Prediksi XAUUSD Secara Tepat dengan Support and Resistance
Sebenarnya perdagangan emas ini ditentukan berdasarkan time frame yang kamu terapkan. Apakah kamu merupakan day trader dan hendak mengaplikasikan strategi tersebut? Atau kamu termasuk yang berprinsip untuk mengaplikasikan swing trading?
Dengan strategi support and resistance kamu dapat memikirkan kapan waktu yang terbaik untuk masuk ke pasar. Strategi yang hendak kamu aplikasikan ini memang cukup sederhana sehingga tak jarang banyak trader lebih memilihnya dibandingkan strategi yang lain.
Kamu juga lebih mudah dalam mengamati peluang buy/sell di pasar. Lalu bagaimana cara mengaplikasikan strategi tersebut? Berikut info selengkapnya.
-
Membeli Emas Pada Bulan dengan Feedback Melebih Rata-rata
Langkah pertama, kamu perlu memastikan bahwa aktivitas pembelian atau transaksi XAUUSD yang diterapkan berlangsung di bulan ketika harga emas memang cenderung naik. Jangan nekat membeli emas di bulan di mana feedback atau imbal hasil malah di bawah rata-rata.
Berdasarkan informasi, bulan terbaik bagi yang hendak bertransaksi XAUUSD yakni:
- Januari
- Februari
- Agustus
- September
- November
- Desember
Persamaan dari bulan-bulan tersebut yakni harga emas cenderung naik melebihi nilai rata-rata. Sebaliknya, selain bulan tersebut harga emas cenderung rendah sehingga memahami bulan-bulan ini sangat penting demi menentukan seberapa efektif trading XAUUSD yang kamu lakukan.
-
Menunggu Sampai Gold Price Menuju Fibo 0.618
Cara prediksi XAUUSD memang tak cukup hanya pada identifikasi pola musiman lalu kamu hanya meletakkan fokusmu terhadap hal tersebut. Bukan berarti setelah mengetahui bulan-bulan tersebut kemudian kamu langsung melakukan pembelian emas.
Di sini trader mesti memahami bagian penting lainnya yaitu bagaimana menentukan level dalam strategi perdagangan emas. Kamu mesti paham aturan di dalam mengecek level harga, yaitu dengan mengombinasikan pola musiman terhadap indikator FR atau Fibonacci Retracement.
Ini akan mengindikasikan di mana level peluangmu untuk melakukan pembelian emas pada masa mendatang. Sebuah sistem trading yang valid, namun kamu perlu fleksibel terhadap aturan tersebut dan berusaha mengikuti movement price yang terjadi.
-
Buy Pada Support maupun Ketika Harga Break Resistance
Perlu dipahami, saat kamu memutuskan mengaplikasikan prinsip perdagangan emas berdasarkan pola musiman emas, kamu harus menjadi trader yang fleksibel. Biasanya grafik pada tahun ini tak akan sama dibandingkan tahun depan.
Artinya, sebagai trader kamu perlu menyesuaikan titik highest price dan lowest price sesuai kondisi waktu itu. Dalam strategi XAUUSD, kamu dapat mengaplikasikan teknik yang mudah. Ketika harga emas yang sedang kamu prediksi posisinya di support, tugasmu adalah langsung membelinya.
Akan tetapi, jika ternyata market naik sebelum bulan Januari maka kamu perlu menunggu hingga resistance sebelumnya break agar bisa membeli emas. Sekali lagi yang menjadi patokanmu adalah grafik trading XAUUSD yang kamu gunakan.
Misalnya di grafik menunjukkan resistance pada FR sebesar 61.8% untuk harga 1264.14. artinya, posisi beli kemungkinan masuk ketika resistance 1264.14 tersebut mampu ditembus. Ternyata price emas pun berhasil naik sampai menembus resistance dan membuat posisi buy masuk.
-
Lakukan SL (Stop Loss) Di Bawah Harga Paling Rendah Dibandingkan Sebelumnya
Jika emas polanya musiman, nanti yang terbentuk yakni harga tertinggi baru dan bukan lowest price baru. Sementara itu, ketika emas malah menembus break support sebelumnya serta membentuk lowest price baru, kondisi tersebut dapat menjadi indikasi munculnya konfirmasi invalid pada posisi beli sehingga kamu harus keluar market.
Dalam kasus tersebut, kamu mesti meletakkan SL di harga lowest price maupun swing low paling akhir. Misalnya di grafik tertera bahwa SL berada di 1235 maupun di bawah harga paling rendah di Desember. Ketika kamu buy dan ternyata harga turun hingga break support serta mengenai SL 1235 tersebut maka ini tandanya setup invalid dan kamu juga tak boleh memaksa masuk pasar.
-
Berusaha Cuan Sebelum Akhir Februari maupun Geser Stop Loss Naik Setiap Kali Membentuk Lowest Price yang Lebih Tinggi
Ketika gold price sesuai pola musiman pada awal bulan, akan bijak ketika kamu memutuskan keluar pasar saat harga masuk pada bulan yang mengindikasikan akan memberikan feedback di bawah rata-rata.
Berdasarkan pola musiman emas, Maret menjadi satu di antara beberapa bulan yang memberikan feedback paling buruk. Jadi, sangat dianjurkan agar kamu closed position emas pada akhir bulan Februari. Dalam waktu 2 bulan, kamu berpeluang mencetak keuntungan berdasarkan posisi beli emas pada 1265 ke 1366.
Lalu pertahankan posisi mulai awal Desember hingga masuk akhir Februari. Selain itu, kamu juga bisa berusaha menemukan sinyal untuk membeli dengan memanfaatkan kebalikan dari semua aturan di atas. Misalnya, sell di antara bulan Maret sampai Juli yang memang terkenal memiliki feedback di bawah rata-rata.
Akhir Kata
Itulah beberapa tips saat hendak melakukan prediksi XAUUSD (apa itu XAUUSD? Baca penjelasannya di artikel MENGENAL ANALISA XAUUSD DALAM TRADING FOREX) melalui support and resistance. Mempelajari semua hal tersebut memang perlu waktu dan tak ada masalah jika pada percobaan pertama kamu mengalami hasil yang tak sesuai keinginan.
Akan tetapi, tetap berusaha mencoba dan konsisten belajar. Perlahan kamu akan memahami strategi tersebut dan bisa jadi kamu akan memperoleh cuan melebihi dari yang sudah kamu perkirakan. Semoga bermanfaat.
