Dapatkan Signal Trading Gratis - Download QuickPro Sekarang!   Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia,broker forex legal di indonesia,broker forex legal,FOREXimf

KENAPA DALAM TRADING FOREX TIDAK HARUS SELALU MENANG?

24 May 2019 in Blog - by Eko Trijuni

Dalam trading forex, mengalami kerugian adalah hal yang lumrah. Tidak selamanya strategi trading forex selalu berhasil.

Ada kalanya strategi Anda berujung kegagalan meskipun Anda yakin bahwa strategi Anda mampu menghasilkan profit 3000+ pips, dan Anda juga telah mengikuti semua rule yang ada. Tetapi, kemungkinan strategi Anda akan mengalami kegagalan itu pasti selalu ada.

Oleh karena itu, jika Anda tidak berhati-hati, hal tersebut bisa membuat Anda menjadi kehilangan semangat tempur, dan akhirnya pikiran-pikiran negatif memenuhi pikiran Anda.

Sehebat apapun seseorang, kerugian bisa menghampiri setiap orang. Maka ketika Anda merasa beberapa kegagalan mulai menurunkan semangat, sangat penting untuk tetap ingat pada satu pedoman,

“Anda boleh saja kalah di beberapa pertempuran, namun pada akhirnya Anda sangat mungkin akan memenangkan peperangan.”

Banyak trader melakukan kesalahan dengan membiarkan perasaan-perasaan negatif mempengaruhi kegiatan trading mereka. Mereka berpikir;

“Jika saya berhasil mendapatkan keuntungan hari ini, dan setiap hari sepanjang minggu ini, maka saya melakukan hal yang benar. Tetapi jika saya gagal hari ini, atau esok, atau sepanjang minggu, maka itu berarti saya melakukan hal yang mengerikan!”

Pemikiran seperti ini berdasarkan pada bagaimana orang melihat trading seperti halnya pekerjaan kantoran dimana Anda masuk pukul 9 pagi, dan pulang pukul 5 sore. Anda melakukan pekerjaan selama 40 jam per minggu, kemudian menyelesaikan semua tugas, dan mendapatkan gaji yang besar.

OK, Anda pun merasa bahwa Anda sudah bekerja dengan rajin dan produktif sepanjang pekan.

Tetapi hal tersebut berbeda saat Anda trading. Tidak selalu hasil yang Anda terima sebanding dengan upaya yang telah Anda lakukan. Begitulah adanya.

Ketika Anda tidak berhasil mencapai target, sangat mudah bagi Anda untuk merasa kecewa. Betul kan?

Memang situasi seperti itu sering terjadi, tetapi sebagai seorang trader kita sebaiknya tidak menyikapi trading seperti pekerjaan sehari-hari yang konvensional.

Tidak ada jaminan puluhan bahkan ratusan jam waktu yang Anda habiskan untuk melakukan analisa pasti akan membuahkan keuntungan, atau bahkan setidaknya target keuntungan yang Anda tetapkan mungkin saja tidak akan tercapai.

Bentuk target yang lebih baik daripada target keuntungan – meskipun terdengar aneh – adalah target pembelajaran.

Anda mungkin tidak mampu mencapai target keuntungan Anda, katakanlah target mingguan. Tetapi Anda akan selalu bisa mencapai target pembelajaran.

Dalam setiap hari Anda bertransaksi trading forex, sadarkah bahwa Anda sebenarnya telah memperoleh pengalaman yang berharga mengenai bagaimana cara menyikapi pasar?

Anda akan senantiasa bisa mempelajari berbagai macam strategi dan bagaimana strategi-strategi tersebut bisa berhasil atau tidak. Jangan sekalipun Anda meremehkan pengalaman seperti ini!

Setiap hari, pembelajaran yang Anda peroleh dari pengalaman akan bertambah. Mungkin hal ini tidak akan memberikan hasil instan berupa keuntungan berlimpah, tetapi yang pasti secara perlahan namun pasti, naluri trading Anda akan semakin matang dan tajam.

Inilah salah satu implementasi fokus pada proses, bukan pada hasil.

Jika Anda hanya fokus pada berapa besar uang yang bisa Anda hasilkan, dan memperlakukan trading forex seperti pekerjaan sehari-hari dimana ada gaji yang pasti akan dibayar oleh perusahaan, maka Anda justru akan gagal dalam trading.

Tetapi jika Anda fokus pada bagaimana cara mempertajam kemampuan trading dan rela mengorbankan sebagian waktu, tenaga dan pikiran, maka apapun hasil trading Anda di hari ini justru akan mempercepat proses pematangan Anda untuk menjadi trader yang handal.

Ibarat peperangan, Anda boleh hanya memenangkan satu atau dua pertempuran dan kalah pada beberapa pertempuran lain, namun semakin sering Anda belajar dari kekalahan dalam satu atau dua pertempuran, maka naluri bertahan hidup Anda akan semakin kuat.

Pada saatnya, Anda akan bisa mengenali potensi bahaya lebih dini dan menghindarinya agar bisa terhindar dari kerusakan yang lebih besar.

Anda juga akan semakin piawai dalam mengenali celah peluang dan bisa meraih kemenangan dengan lebih gemilang. Pada akhirnya, peperangan akan Anda menangkan.