Berita Forex - Moody Investors Service memangkas peringkat kredit Jepang menjelang kampanye awal Perdana Menteri Shinzo Abe pada hari ini yang masih ingin fokus pada perbaikan ekonomi.
The Moodys mengutip ketidakpastian Jepang dalam mencapai tujuan pengurangan defisit dan keberhasilan dalam mendorong pertumbuhan. Dua minggu setelah Abe menunda kenaikan pajak penjualan nasional, Bank of Japan membeli sejumlah obligasi JGB yang dikeluarkan oleh pemerintah yang sudah terbebani oleh beban utang publik terberat di dunia.
Ekonomi Jepang pada kuartal ketiga berkontraksi yang berujung pada resesi yang mungkin tidak setajam dalam perkiraan ekonom yang telah merevisi perkiraan produk domestik bruto ketika kampanye pemilihan umum dimulai hari ini.
Ekonomi mungkin akan menyusut menjadi 0,6 persen, bukan 1,6 persen pada awalnya diproyeksikan oleh pemerintah.
Kejutan pada lonjakan revisi belanja modal yang dipimpin oleh produsen logam dan pembuat bagian smartphone, mengurangi dampak buruk-berita tentang laporan awal. Abe juga bersaing dengan penurunan peringkat kredit Jepang oleh Moody Investors Service, yang mengutip ketidakpastian strategi pertumbuhannya.
