- USD anjlok setlah ketua Federal Reserve (Fed), Jerome Powell mengatakan bahwa bank sentral Amerika Serikat (AS) tersebut kemungkinan akan memperlambat laju kenaikan suku bunga.
- Survey di Eropa memperlihatkan bahwa inflasi di kawasan Euro melambat melebihi perkiraan di bulan November, berpotensi juga diikuti oleh pelambatan kenaikan suku bunga oleh European Central Bank.
USD anjlok setlah ketua Federal Reserve (Fed), Jerome Powell mengatakan bahwa bank sentral Amerika Serikat (AS) tersebut kemungkinan akan memperlambat laju kenaikan suku bunga “paling cepat di bulan Desember”. Powell mengatakan hal tersebut di Brookings Institution di Washington dan menambahkan, “Kami kira melambatkan (suku bunga) pada titik ini adalah cara yang baik untuk menyeimbangkan risiko.”
“Pada dasarnya ia (Powell) memberitahu pasar bahwa mereka (Fed) sedang memperlambat (kenaikan suku bunga),” kata Joe Perry, analis senior di New York. “Saya pikir ini menjadi alasan saham menguat dan dolar melemah,” lanjutnya.
Meskipun demikian Powell memperingatkan bahwa perang elawan inflasi belum berakhir dan pertanyaan kunci masih belum terjawab, termasuk seberapa tinggi suku bunga perlu dinaikkan dan sampai berapa lama.
Pasar saat ini memperkirakan suku bunga Fed akan mencapai puncak di 4,95% di bulan Mei tahun depan. Sementara untuk bulan Desember, Fed diperkirakan hanya akan menaikkan suku bunga sebesar 50 basis point.
Indeks dolar kemarin anjlok hingga 105.69, mencatatkan pelemahan 5,10% bulan ini yang merupakan pelemahan terbesar sejak September 2010. Terhadap yen, USD juga melemah ke area 137.194, terpantau pada pukul 07.31 WIB hari ini. Ini merupakan pelemahan harian terbesar USD terhadap yen sejak Desember 1998.
Euro menguat 0,95% ke area 1.04318 pukul 07.32 WIB hari ini. Mata uang tunggal eropa tersebut menguat 5,52% yang merupakan penguatan terbesar sejak September 2010.
Survey di Eropa memperlihatkan bahwa inflasi di kawasan Euro melambat melebihi perkiraan di bulan November, meningkatkan harapan bahwa siklus kenaikan harga yang meroket sudah berakhir dan berpotensi juga diikuti oleh pelambatan kenaikan suku bunga oleh European Central Bank bulan depan.
Ingin berita dan insight yang lebih powerful?
Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda
