- Harga emas tergelincir sejauh 1% ke area terendah dua pekan di hari Kamis (21/4/2022), tertekan oleh meningkatnya imbal hasil obligasi AS.
- Presiden Fed San Fransisco, Mary Daly, kemarin mengatakan bahwa ia yakin bahwa kemungkinan kenaikan suku bunga sebesar setengah persen poin bulan depan cukup solid.
Harga emas tergelincir sejauh 1% ke area terendah dua pekan di hari Kamis (21/4/2022), tertekan oleh meningkatnya imbal hasil obligasi AS. Selera berisiko para pelaku pasar juga meningkat seiring rencana Federal Reserve (Fed) menaikkan suku bunga dengan agresif.
Harga spot emas terpantau melemah hingga kisaran $1936.65/troy ounce kemarin, meskipun berhasil kembali sedikit menguat dan terlihat bergerak di area $1949.43/troy ounce pada pukul 09.27 WIB.
Presiden Fed San Fransisco, Mary Daly, kemarin mengatakan bahwa ia yakin bahwa kemungkinan kenaikan suku bunga sebesar setengah persen poin bulan depan cukup solid.
Harga emas terlihat mengalami koreksi karena pasar mengharapkan Fed menaikkan suku bunga dengan lebih agresif. Sebelumnya di hari Senin (18/4/2022) harga emas sempat mengalami rally hingga hampir mendekati area resistance psikologis di $2000/troy ounce karena meningkatnya permintaan yang dipicu oleh meningkatnya laju inflasi dan konflik Rusia-Ukraina.
Ingin berita dan insight yang lebih powerful?
Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda
