- Euro masih stabil setelah menguat sejauh 0,45%
- Menteri Pertahanan Rusia mempublikasikan rekaman video yang memperlihatkan pasukan Rusia kembali ke markas, namun Presiden AS Joe Biden mengatakan belum memverifikasi gerakan tersebut.
- Indeks dolar secara umum melemah di hari Selasa.
- Euro masih stabil dalam penguatan di awal sesi Asia setelah menguat karena adanya laporan bahwa sebagian pasukan Rusia telah ditarik mundur dari perbatasan Ukraina. Meskipun demikian, ketegangan masih terasa dan penguatan euro tertahan.
Menteri Pertahanan Rusia kemarin merilis rekaman video yang memperlihatkan pergerakan pasukan mereka kembali ke markas, meskipun demikian presiden AS Joe Biden menyatakan belum memverifikasi hal tersebut.
Sebagai tambahan, beberapa jam setelah pengumuman Moskow, Ukraina mengatakan bahwa jaringan internet dari kementrian pertahanan dan dua bank mereka diserang oleh hacker.
Euro terpantau bergerak stabil di kisaran 1.13807 pada pukul 16.07 WIB, setelah menguat 0,45% di hari sebelumnya.
Secara umum, indeks dolar yang mengukur penguatan atau pelemahan USD terhadap enam mata uang utama dunia, melemah kemarin dan sempat menyentuh indeks 96.008. Meskipun demikian, para analis memperkirakan pelemahan USD tidak akan berlanjut terlalu jauh. Pasar masih menantikan kemungkinan langkah agresif yang diambil Fed terkait suku bunga dan hal tersebut masih bisa memberikan tenaga bagi USD.
Fed sediri diperkirakan akan menaikkan suku bunga pada pertemuan mereka di bulan Maret mendatang. Rumor yang berkembang adalah mereka akan menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin.
Ingin berita dan insight yang lebih powerful?
Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda
