Dapatkan Signal Trading Gratis - Download QuickPro Sekarang!   Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia,broker forex legal di indonesia,broker forex legal,FOREXimf

DOLLAR AS STABIL, EMERGING MARKET COBA BANGKIT

06 September 2018 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Eko Trijuni

Dollar AS masih stabil terhadap mata uang utama pada Kamis karena kekhawatiran atas ketegangan perdagangan global dan gejolak baru di pasar negara berkembang mendukung permintaan safe haven untuk greenback. Indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan greenback terhadap enam mata uang utama, berada di 95.04, turun 0,33%, setelah mengakhiri hari sebelumnya. Dollar AS jatuh pada hari Rabu, tertekan lebih rendah oleh lonjakan pound yang didorong oleh laporan bahwa baik pemerintah Inggris dan Jerman telah mengurangi beberapa point penting yang menjadi penghambat dalam kesepakatan brexit. Sterling hampir tidak berubah untuk hari ini, dengan GBP / USD di 1.2900 setelah naik 0.45% pada hari Rabu. Investor tetap fokus pada AS seiring dengan permasalahan perdagangan dengan China di tengah kekhawatiran bahwa eskalasi bisa terjadi dalam waktu dekat. Presiden AS Donald Trump dapat mengenakan tarif tambahan impor senilai $ 200 miliar untuk China ketika periode konsultasi publik berakhir Kamis malam. Investor juga mengincar perkembangan dalam pembicaraan antara AS dan Kanada yang ditujukan untuk pembenahan Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara. Dolar melemah terhadap yen, dengan USD / JPY kehilangan 0.16% hingga diperdagangkan pada 111.35. Euro melemah terhadap mata uang AS, dengan EUR / USD menurun 0.13% menjadi 1.1616. Dolar Australia lebih rendah, dengan AUD / USD turun 0.29% ke 0.7173, tidak jauh dari posisi terendah pada hari Selasa di 0.7143, yang merupakan level terlemah sejak Mei 2016. Aussie gagal menemukan dukungan meskipun data sebelumnya menunjukkan bahwa surplus perdagangan negara itu naik lebih dari perkiraan pada bulan Juli. Di pasar negara berkembang, lira Turki dan peso Argentina menguat lebih tinggi terhadap mata uang AS setelah penurunan besar baru-baru ini. Pasar negara berkembang telah terpukul oleh kekhawatiran bahwa pengetatan kebijakan AS akan menekan negara-negara yang telah meminjam banyak dolar dalam beberapa tahun terakhir dan kekhawatiran bahwa ekonomi yang bergantung pada ekspor mereka dapat terpukul oleh perselisihan perdagangan AS dan China.

Jika Anda menginginkan berita fundamental real time dan lebih tajam, silakan coba layanan Signal Trading Trial kami melalui aplikasi Whatsapp. Silakan kemukakan pendapat Anda tentang update berita fundamental kami di kolom komentar.