- Harga emas menguat tipis, masih berpeluang melanjutkan penguatan seiring koreksi USD.
- Fed diperkirakan akan menaikkan suku bunga secara agresif, kemungkinan bisa menghambat laju penguatan emas.
Harga emas menguat tipis hari Jumat (20/5/2022) dan masih terlihat bersiap melanjutkan penguatan seiring terkoreksinya USD.
Harga spot emas terpantau bergerak di area 1851.65 hari ini pukul 09.31 WIB. Sepanjang pekan ini, harga minyak menguat 1,9%. Sementara itu dolar AS (USD) terkoreksi dari level tertinggi dua dekadenya di tengah kekhawatiran pelambatan ekonomi Amerika Serikat (AS) yang terancam resesi. Menurut Stephen Innes, managing partner di SPI Asset Management, ketakutan akan resesi telah menggiring ke arah kekhawatiran pertumbuhan ekonomi AS dan hal tersebut mendukung penguatan harga emas.
Meskipun demikian, Federal Reserve (Fed) yang bersiap menaikkan suku bunga bisa jadi menahan laju penguatan harga emas. Karena emas tidak memberikan bunga simpanan, ada kemungkinan emas akan menjadi kurang menadik jika Fed jadi menaikkan suku bunga berturut-turut secara agresif.
Menurut polling yang dilakukan Reuters melibatkan beberapa ekonom, Fed diperkirakan akan menaikkan suku bunga hingga akhir tahun ini.
Ingin berita dan insight yang lebih powerful?
Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda