Banyak trader yang mengatakan trading menggunakan robot forex lebih sulit mendapatkan profit dibandingkan dengan manual. Benarkah demikian?
Pada awalnya, setiap trader trading secara manual. Namun seiring berjalannya waktu, tidak sedikit dari trader yang akhirnya memutuskan untuk beralih ke trading otomatis dengan menggunakan robot forex. Ini dikarenakan, tidak semua trader memiliki waktu untuk melakukan pengecekan secara berkala di pasar forex.
Sebenarnya yang disebut dengan robot forex bukan berupa sosok mesin dan kabel yang berjuntai, seperti pahlawan yang hadir untuk membela kebenaran. Robot forex diciptakan dalam bentuk software yang dimasukkan ke dalam fasilitas metatrader dengan nama "Expert Advisor."
Robot ini dapat membantu Anda untuk melakukan transaksi dengan sendiri (melakukan open position dan stop loss, memasang take profit, serta melakukan transaksi), di mana semuanya sudah di setting sedemikian rupa sesuai dengan indikator yang Anda yakini keakuratannya.
Berbeda dengan robot forex, pada trading manual justru Anda sendiri yang harus mengikuti pergerakan pasar. Tentu saja dengan begitu, Anda dapat menghindari kerugian dengan lebih cepat saat mengetahui posisi salah dan memperbesar keuntungan pada posisi yang benar.
Jika indikator forex yang Anda gunakan sudah terbukti profitable, tentu hasil yang diberikan pun bisa menjadi cukup bagus. Oleh karena itu, pasar forex yang sangat fleksibel dan kompleks inilah yang membuat trading manual pun baik untuk dilakukan.
Namun trading secara manual ini tetap memiliki kelemahan, yaitu emosi, kondisi psikologis yang sering mempengaruhi manusia. Dua hal ini sering membuat trader mengalami kerugian banyak dan bahkan tak terhingga. Untuk itu, Anda perlu perlu terus berlatih untuk memahami kondisi dan mengatur stabilitas diri (psikologi trading) agar tidak terjebak pada emosi sesaat.
Bagaimana hasil yang diberikan dengan melakukan trading manual? Mari kita cek hasilnya pada gambar di bawah Ini.
Provider Signal Lain: Direct Strategy
Provider Signal & Strategi Lainnya
Pada dasarnya, manual trading berarti seluruh proses trading mulai dari analisis, open position, menentukan TP dan SL dilakukan secara manual.
Manual trading mewajibkan trader untuk melakukan seluruh analisis -- mulai dari menentukan waktu untuk open position, menentukan jumlah target yang diambil dan menjaga posisi sampai tutup dengan kemampuan sendiri.
Namun, tidak sedikit yang memilih manual trading karena bagi para trader akan ada kepuasan tersendiri ketika bisa melakukan analisa harga forex dan menghasilkan keuntungan berdasarkan hasil analisa mereka sendiri.
Kelebihan trading otomatis dengan robot forex
Kendati tampak sangat mempermudah kegiatan trading, robot trading forex tetap memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Nah, sebelum Anda memutuskan membeli dan menggunakan robot forex yang diinginkan, ulasan berikut ini akan sangat layak dijadikan pertimbangan untuk Anda agar terhindar dari penipuan robot trading!
1. Multitasking
Tahukah Anda jika robot trading forex dapat menjalankan ratusan hingga ribuan instruksi per detik untuk menyisir serta mengeksekusi setiap peluang trading yang ada?
Tentunya beban kerja tersebut jelas melebihi batas kemampuan seorang manusia. Namun, bagi robot trading forex hal tersebut mudah – mudah saja.
Tentu saja, performa tinggi seperti ini tidak semua dimiliki oleh robot trading forex karena tergantung dari sistem yang melandasi pembuatannya juga.
2. Tidak mudah terpengaruh emosi
Emosi seringkali menjadi hambatan para trader untuk mendapatkan peluang profit berlimpah saat trading. Biasanya, mereka akan menggeser posisi stop loss dan take profit karena merasa serakah ataupun kuatir menghadapi harga yang tidak bergerak sesuai harapan. Tentunya, dalam jangka panjang kebiasaan buruk ini dapat menjadi penghambat suksesnya trading Anda..
Namun hal seperti ini tidak berlaku untuk robot forex yang akan menjalankan instruksi sesuai dengan standar-standar pemrograman tanpa intervensi emosi di dalam kondisi market apapun.
Dengan begitu, robot trading forex akan menjalankan order seperti buy atau sell serta meletakkan stop loss dan take profit sama persis seperti rumusan programnya. Jadi, dapat dikatakan bahwa robot trading forex yang tidak terpengaruh emosi dipandang lebih unggul dibandingkan dengan trading manual yang biasanya dilakukan oleh manusia.
3. Aktif 24/7 non-stop
Aktif selama 24 jam non stop menjadi salah satu keunggulan yang dimiliki oleh robot (EA) forex selama terkoneksi dengan VPS. Ketika ada peluang trading muncul maka, robot trading forex akan selalu siap untuk menjalankan order market kapanpun itu.
Dalam kata lain, dengan menggunakan robot trading forex maka Anda tidak perlu kuatir akan melewatkan peluang trading walaupun sedang sibuk dengan kegiatan lain ataupun sedang beristirahat.
4. Performa trading dapat diuji
Performa dari robot trading forex dapat diukur dengan jelas karena robot (EA) ini selalu konsisten mengikuti standar pemrogramannya. Pada umumnya, performanya dapat diukur dengan metode back-test.
Tidak semua broker forex menginfokan secara langsung mengenai performa yang dimiliki oleh setiap robot. Oleh karena itu, sebelum membeli robot yang Anda inginkan, selalu pastikan bahwa setiap kinerja yang dimiliki oleh robot tersebut baik.
Meskipun mempunyai segudang keunggulan, namun robot forex tetaplah sebuah software buatan manusia yang sudah pasti tidak sempurna. Bahkan sekalipun Anda selalu memperbarui fitur yang dimiliki, robot ini tetap akan mempunyai beberapa kekurangan.
Lalu, apa saja kekurangan yang dimiliki oleh robot (EA) forex ini?
Kekurangan trading otomatis dengan robot forex
1. Kurang mampu menyesuaikan diri pada kondisi market tertentu
Ketika berita dengan dampak yang besar dirilis, biasanya para trader oportunis akan memanfaatkan gejolak pergerakan harga untuk mendapatkan profit. Akan tetapi, kegiatan tersebut risikonya jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan trading pada kondisi pasar normal.
Jika Anda sedang beruntung maka Anda bisa mendapatkan profit yang banyak. Sebaliknya jika Anda kurang beruntung, modal yang dimiliki dapat hilang begitu saja dalam sekejap.
Namun sayangnya robot trading forex tidak dibuat untuk bisa beradaptasi dengan situasi tersebut. Hal itu dikarenakan pada dasarnya cara berpikir robot trading didesain secara linear.
2. Menuntut keterampilan khusus untuk mengaturnya
Perlu diketahui bahwa walaupun Anda menggunakan robot, bukan berarti trader tidak perlu pengetahuan apa-apa soal trading. Justru karena proses di robot trading forex berjalan full otomatis maka di saat-saat tertentu dimana kondisi market diluar dari biasanya, Anda akan menjadi orang pertama yang harus mengambil kontrol!
Oleh karena itu, Anda dapat menggunakan robot jika sudah cukup berpengalaman dalam trading. Selain itu, diperlukan ketajaman intuisi untuk mengetahui kapan kondisi market tidak kondusif.
Hal penting lainnya yang perlu Anda ketahui adalah penggunaan software untuk bisa install dan merawat robot trading forex. Hal ini perlu Anda pelajari agar robot trading forex dapat berjalan sesuai dengan prosedurnya.
Bagaimana hasil yang diberikan dari trading otomatis dengan menggunakan robot trading (EA) forex? Mari kita lihat hasilnya pada pengujian robot trading forex ScalPro berikut Ini!
Cukup menarik bukan?
Lalu, mana yang harus Anda pilih? Trading otomatis atau manual?
Setelah melihat perbandingan dari kedua cara ini, tentu saja keduanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Meskipun sedikit kerepotan untuk menganalisa market, namun trading manual dapat mengikuti pergerakan harga dengan baik.
Akan tetapi jika ternyata Anda tidak memiliki waktu yang cukup untuk memantau pergerakan harga termasuk analisisnya, maka trading otomatis dengan robot forex merupakan solusi terbaik untuk Anda agar tetap bisa menghasilkan dari tradingnya. Namun dengan syarat: Anda harus paham dengan logika dan strategi yang digunakan pada robot tersebut.
Jangan sampai, robot yang Anda gunakan nantinya berbanding terbalik dengan strategi yang Anda miliki atau kuasai. Bukannya untung, bisa jadi kerugian yang Anda dapatkan, bukan?
Test dulu Logika dan Strategi Robot Anda di akun demo.
Pastikan robot yang Anda gunakan dapat memberikan hasil yang diharapkan, ujicoba dan praktik secara langsung pada akun demo untuk menghindari risiko. Dapatkan modal virtual hingga $500,000 untuk mendukung Anda belajar lebih banyak lagi.
