07 September 2018 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Eko Trijuni
Dolar AS (USD) terpantau melemah terhadap yen hari ini (7/9/2018) menyusul adanya laporan yang memperkirakan bahwa Jepang merupakan target presiden Donald Trump selanjutnya.
USD juga terkoreksi terhadap mata uang lain seperti euro dan poundsterling, seiring penantian pasar untuk data US Non-farm Payrolls malam ini.
Menurut stasiun televisi CNBC, presiden Trump memberikan semacam isyarat pada kolumnis Wall Street Journal bahwa ia kemungkinan akan mengangkat isu perdagangan dengan Jepang.
Trump telah menantang China, Meksiko, Kanada dan Uni Eropa dalam hal perdagangan. Ia telah berulang-ulang melontarkan tuduhan bahwa negara-negara lain sengaja melemahkan mata uang mereka dan hal itu merugikan Amerika Serikat (AS).
Shusuke Yamada, analis mata uang untuk Bank of America Merryl Lynch cabang Tokyo, mengatakan, "Meskipun motif sesungguhnya di balik pernyataan Trump tersebut masih belum jelas untuk saat ini, pasar telah menganggap ini sebagai kemungkinan bahwa Jepang akan terdampak oleh konflik perdagangan yang lebih luas."
Dalam fokus pada data US Non-farm payrolls untuk bulan Agustus yang akan diumumkan pukul 19.30 WIB nanti, diperkirakan jumlah pekerja di AS akan bertambah sebesar 191.000 di bulan Agustus, dengan kenaikan pendapatan rata-rata di 0,2 persen, turun dari bulan sebelumnya yaitu 0,3 persen.
---
Jika Anda menginginkan berita fundamental real time dan lebih tajam, silakan coba layanan Signal Trading Trial kami melalui aplikasi Whatsapp.
Silakan kemukakan pendapat Anda tentang update berita fundamental kami di kolom komentar.
