Presiden AS Donald Trump mengatakan perjanjian perdagangan dengan China mungkin harus menunggu sampai setelah pemilihan presiden AS pada November 2020, membuyarkan harapan penyelesaian cepat untuk sengketa yang telah membebani ekonomi dunia.
“Saya tidak punya tenggat waktu, tidak. Dalam beberapa hal saya pikir saya pikir lebih baik menunggu sampai setelah pemilihan dengan China,” kata Trump kepada wartawan di London di mana ia akan menghadiri pertemuan para pemimpin NATO.
“Tapi mereka ingin membuat kesepakatan sekarang, dan kita akan melihat apakah kesepakatan itu benar atau tidak, itu pasti benar.”
Harga saham Eropa dan mata uang yuan Tiongkok jatuh pada komentar Trump.
Investor telah berharap bahwa Amerika Serikat dan Cina dapat mencegah peningkatan ketegangan perdagangan mereka yang telah memperlambat pertumbuhan ekonomi global.
Washington dan Beijing belum menandatangani apa yang disebut sebagai perjanjian “fase satu” yang diumumkan pada bulan Oktober, yang telah meningkatkan harapan terjadinya eskalasi dalam perang dagang mereka yang berkepanjangan.
Trump mengatakan kesepakatan dengan China hanya akan terjadi jika dia menginginkannya, dan dia pikir dia melakukannya dengan sangat baik dalam pembicaraan.
“Saya melakukannya dengan sangat baik dalam kesepakatan dengan China, jika saya ingin membuatnya,” katanya. “Aku tidak berpikir itu terserah jika mereka ingin membuatnya, itu jika aku ingin membuatnya. Kita akan lihat apa yang terjadi.”
“Aku baik-baik saja, jika aku ingin membuat kesepakatan, aku tidak tahu bahwa aku ingin membuatnya, mereka akan segera mengetahuinya.”, lanjut Trump
