Pasar saham Asia berada di dekat harga tertinggi tujuh tahun pada hari Rabu, sementara investor keluar dari posisi dolar AS ketika Federal Reserve melakukan pertemuan selama dua hari.
Dolar AS berada dalam kondisi tekenan ketika data ekonomi yang melemah tampaknya akan mendorong spekulasi the Fed mungkin akan meningkatkan suku bunga, dan membuat lonjakan imbal hasil Treasury.Perdagangan tipis pada hari Rabu terlihat ketika pasar Jepang libur dan sedikit data utama yang akan dirilis pada sesi Asia.Indeks dolar berdiri stabil pada 96,111 setelah menyentuh level terendah 5 Maret. Euro berada di $ 1,0970.Dolar terhadap yen berada di 118,ketika bank sentral Jepang diperkirakan akan melakukan melakukan stimulus besar-besaran pada pertemuan kebijakan pada hari Kamis.
Kebijakan pelonggaran di China juga telah membuat tawaran di banyak pasar saham regional. Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang bergerak naik tipis.
Di Wall Streetindex Dow berakhir dengan kenaikan 0,4 persen, sedangkan index saham S & P 500 naik 0,28 persen dan Nasdaq terpelanting 0,1 persen.
Dowterbantu oleh keuntungan 1,9 persen pada saham IBM, setelah perusahaan menaikkan dividen sebesar 18 persen, yang merupakan kenaikan terbesar dalam lima tahun.
