Pound terpantau mengalami pelemahan terhadap dollar AS pada perdagangan di hari Selasa, setelah rilis data inflasi Inggris yang mengecewakan.
GBP / USD mencapai 1.3298 pada perdagangan pagi Eropa, kemudian berkonsolidasikan pada 1.3317, tergelincir 0.14%.
Kantor Statistik Nasional Inggris mengatakan inflasi berada pada 0.6% bulan lalu, dibandingkan dengan ekspektasi dengan kenaikan 0.7%.
CPI inti, yang tidak termasuk makanan, energi, alkohol, dan biaya tembakau naik 1.3% bulan lalu, tidak berubah jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya dan berada dibawah perkiraan dengan pembacaan 1.4%.
Sementara itu, greenback tetap berada di bawah tekanan setelah salah satu petinggi the Fed Lael Brainard memperingatkan terhadap kenaikan suku bunga terlalu cepat.
Dalam pidato pada hari Senin, Brainard mengatakan kemajuan ekonomi terus dijalurnya, tetapi the Fed akan bijaksana untuk terus menjaga kebijakan pelonggarannya.
Sterling juga melemah terhadap euro, dengan EUR / GBP merayap naik 0.19% ke 0,8441.
