Pound Inggris jatuh pada hari Selasa terhadap euro dan dolar setelah anggota parlemen Inggris menolak jadwal waktu Brexit yang diusulkan pemerintah, tetapi kerugiannya di perkirakan akan terbatas karena peluang keluarnya tanpa kesepakatan dari Uni Eropa dipandang sangat kecil. Pada hari Selasa meninggalkan pound turun 0,56% terhadap dolar pada $ 1,289. Terhadap euro itu telah mencapai sesi terendah dan terakhir lebih lemah 0,38%."Jelas ini adalah pound negatif, tetapi pound masih sangat tinggi selama beberapa minggu terakhir." kata John Doyle, di Tempus Inc, Dalam kemenangan langka untuk Perdana Menteri Boris Johnson, anggota parlemen memberikan suara 329 ke 299 mendukung kesepakatan Brexit. Ini adalah pertama kalinya parlemen memberi isyarat dukungan untuk kesepakatan tentang bagaimana Inggris akan meninggalkan UE, meskipun masih pada tahap awal dalam proses legislatif. Namun beberapa menit kemudian anggota parlemen memberikan suara 322 hingga 308 terhadap mosi yang menetapkan jadwal tiga hari untuk mempercepat undang-undang melalui House of Commons, yang menurut pemerintah diperlukan waktu untuk mencapai Brexit dengan tepat waktu. Johnson telah memperingatkan jika parlemen mengalahkannya akan memaksa penundaan sampai Januari. Pernyataan Johnson setelah pemungutan suara juga tidak disebutkan. "Belum ada menyebutkan dia menarik kesepakatan, jadi itu tampaknya menjadi ancaman kosong saat ini," kata Doyle.
Anda ingin berita fundamental real time dan lebih tajamyang terbuktimenghasilkan 13.925 pips dalam 9 bulan? Daftarkan diri Anda sekarang juga, dan dapatkan Signal Trading melalui aplikasi Quick Pro Trading Assistant disini. Silakan kemukakan pendapat Anda tentang analisa kami di kolom komentar.
