Berita forex hari ini,Yen Jepang dan franc Swiss bertahan terhadap dolar AS pada perdagangan hari Rabu karena investor yang menghindari risiko memangkas eksposur mereka terhadap greenback dalam menghadapi kinerja yang lemah di Wall Street.
Kekhawatiran tentang laba perusahaan AS merobohkan Dow Jones Industrial Average (DJI) dan S & P 500 (SPX) pada hari Selasa.
Sementara dolar juga dianggap sebagai mata uang safe haven saat ini, pelemahan dalam ekuitas AS cenderung melemahkan daya tariknya terutama karena pembicaraan tentang puncak pendapatan perusahaan AS telah meningkatkan kekhawatiran tentang prospek pertumbuhan ekonomi. Tanda-tanda ketegangan dalam pertumbuhan AS memiliki implikasi untuk kebijakan Federal Reserve.
Yen Jepang stabil pada 112.43 di perdagangan awal Asia, setelah naik 0.32 persen pada hari Selasa dan merupakan mata uang berkinerja terbaik di G-10 dalam sesi itu.
Indeks dolar AS terhadap enam mata uang utama, goyah di awal perdagangan Asia. Itu terakhir sedikit lebih rendah di 95.94.
Swiss franc, dianggap safe haven lain, diperdagangkan datar di 0.9952 pada dolar, setelah menguat selama dua sesi terakhir.
Euro juga stabil pada $ 1,1472, meskipun sentimen bearish terhadap mata uang di tengah anggaran Italia telah membatasi kemungkinan rally.
Pada hari Selasa, Komisi Eropa menolak rancangan anggaran 2019 Italia, dengan mengatakan melanggar peraturan UE tentang belanja publik, dan meminta Roma untuk mengajukan yang baru dalam waktu tiga minggu atau akan menghadapi tindakan disipliner.
Ketidakpastian seputar anggaran belanja bebas Italia juga menimbulkan keraguan apakah Bank Sentral Eropa (ECB) akan mampu menaikkan suku bunga pada musim panas mendatang.
Pound Inggris kemungkinan akan tetap fokus karena Perdana Menteri Inggris Theresa May bersiap untuk berbicara dengan anggota parlemen Partai Konservatif pada pertemuan di parlemen hari ini, saat ia berusaha menenangkan ketegangan yang berkembang atas strategi Brexit-nya.
Sterling berada $ 1.2983, turun 0.05 persen. Ini telah turun 2 persen versus dolar AS dalam lebih dari seminggu di tengah kekhawatiran tentang Brexit.
Jika Anda menginginkan berita fundamental real time dan lebih tajam, silakan coba layanan Signal Trading Trial kami melalui aplikasi Whatsapp.
Silakan kemukakan pendapat Anda tentang update berita fundamental kami di kolom komentar.
