Berita Forex - Bursa saham Jepang terpantau mengalami pelemahan pada perdagangan Rabu pagi, setelah serangan udara AS di Suriah yang mengurangi sentimen risiko dan menahan kejatuhan yen setelah sempat menguat tajam dalam beberapa hari terakhir.
Setelah kembali dari liburan pada hari Selasa, Nikkei turun 0.1 persen menjadi 16,192.02, tergelincir dari level tertinggi tujuh tahun dari 16,205.90 yang di capai pada Jumat lalu.
"Jika kekhawatiran geopolitik semakin dalam, Anda tidak bisa mengharapkan pasar Jepang saja untuk bertahan hidup. Pasar bisa jatuh hingga 10-15 persen paling banyak," kata Akiko Miyazaki, direktur saham di Barclays.
Bursa saham Wall Street mengalami penurunan pada perdagangan hari Selasa karena Presiden AS Barack Obama memerintahkan untuk melanjutkan perang melawan ISIS menyusul serangan udara pertama yang dipimpin AS dimana menargetkan kelompok di Suriah.
Produsen mobil, Nissan Motor Co turun 1.0 persen sementara Honda Motor Co turun 0.8 persen.
Sumber : Reuters.com
