Harga emas jatuh ke level terendah lima tahun untuk mengantisipasi kenaikan suku bunga AS pada akhir tahun ini. Harga emas turun 4% menjadi $ 1,088.05 per ounce di sesi Asia tadi pagi, dan analis memperkirakan ada potensi penurunan lebih lanjut hingga US $ 1.000 per ons hingga akhir tahun.
Namun, harga emas telah kembali menguat tipis dengan mencapai harga $ 1.114 per ounce. Pagi ini, pertama kalinya sejak Maret 2010 pergerakan emas jatuh di bawah $ 1.100 karena investor membeli dolar AS sebagai gantinya.
Dolar AS menguat dengan bergerak ke atas pada tahun ini, karena ekonomi AS terus pulih, namun penguatannya menempatkan tekanan pada perusahaan-perusahaan AS, terutama yang melakukan ekspor barang-barang.
Penurunan harga emas dipicu oleh komentar yang dibuat minggu lalu oleh chair's Federal Reserve Janet Yellen yang menginginkan suku bunga AS meningkat pada akhir tahun. Pekan lalu, China menyatakan cadangan emas telah naik sebanyak 57% pada akhir Juni dibanding enam tahun yang lalu, tetapi angka ini masih jauh di bawah ekspektasi analis. Jatuhnya harga emas juga telah membebani harga komoditas lainnya.
