Saham AS dan indeks berjangka naik, setelah Indeks Standard & Poor 500 melakukan rebound dari penurunan bulanan terbesar dalam setahun, karena harga minyak menguat pada hari keempat dan saham perusahaan Staples Inc dan Office Depot Inc melonjak ketika terjadi spekulasi akan melakukan merger.
Saham Office Depot melonjak 13 persen setelah Wall Street Journal melaporkan perusahaan sedang dalam pembicaraan merger dengan Staples. Staples naik 15 persen. Exxon Mobil Corp dan Conoco Phillips naik, terlihat bergerak reli terpanjang sejak Agustus.
Kontrak S & P 500 yang berakhir Maret naik 0,3 persen menjadi 2,022.8 di New York. Dow Jones Industrial Average berjangka bertambah 50 poin, atau 0,3 persen ke 17.349 pada hari ini.
S & P 500 rebound 1,3 persen pada hari Senin ketika bergerak reli ketika terjadi keuntunganyang dipicu oleh pergerakan minyak mentah di saham energi. Indeks kehilangan 3,1 persen pada bulan Januari, dan berada dalam kinerja terburuk dalam satu tahun, setelah mencapai harga tertinggi sepanjang sejarah pada 29 Desember.
Indeks Berjangka AS bergerak mengikuti saham Eropa yang begrerak lebih tinggi pada hari Selasa setelah Yunani mundur dari rencana untuk me-write down utang. Kekhawatiran sedikit mereda ketika terjadi perdebatan antara Yunai dengan pihak kreditur. Saham mendapat keuntungan setelah Jerman berharap terjadi negosiasi dengan Yunani hingga dana bailout habis.
Investor melihat pesanan pabrik AS pada hari ini, yang mungkin akan menunjukkan ada penurunan pada bulan Desember.
Saham Walt Disney Co dan Chipotle Mexican Grill Inc. melaporkan hasil keuangan pada hari ini. Sekitar 78 persen dari perusahaan akan membukukan laba pada musim ini.
