Dapatkan Signal Trading Gratis - Download QuickPro Sekarang!   Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia,broker forex legal di indonesia,broker forex legal,FOREXimf

HARGA MINYAK MELONJAK LEBIH DARI $2/BBL, CADANGAN MINYAK AS TURUN

16 September 2021 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Adi Nugroho
  • Harga minyak naik lebih dari $ 2 per barel pada hari Rabu
  • Data pemerintah AS menunjukkan penurunan lebih besar dari perkiraan dalam persediaan minyak mentah AS.
  • Ekspektasi permintaan akan meningkat saat peluncuran vaksinasi meluas
  • Stok minyak mentah AS turun ke level terendah sejak September 2019, dilaporkan Badan Administrasi Informasi Energi AS

Harga minyak naik lebih dari $2 per barel pada hari Rabu setelah data pemerintah menunjukkan penurunan yang lebih besar dari perkiraan dalam persediaan minyak mentah AS, dan pada ekspektasi permintaan akan meningkat karena peluncuran vaksinasi melebar.

Stok minyak mentah AS turun pekan lalu ke level terendah sejak September 2019, Administrasi Informasi Energi AS mengatakan, memperpanjang penarikan mereka setelah Badai Ida akhir Agustus menutup banyak kilang dan produksi pengeboran lepas pantai.

Minyak mentah Brent naik $ 1,86, atau 2,5%, dikisaran di $ 75,46 per barel. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS naik $ 2,15, atau 3,1%, menjadi $ 72,61 per barel.

Di awal sesi, Brent menyentuh $76,13 per barel, kontrak tertinggi, dan harga langsung tertinggi sejak akhir Juli.

"Harga Brent dan WTI naik kuat hari ini, kembali mendekati puncak yang kami capai di awal musim panas," kata Pavel Molchanov, seorang analis di Raymond James. "Momentum minyak terus berlanjut sejak akhir Agustus setelah Badai Ida karena Teluk Meksiko masih berjuang untuk sepenuhnya memulihkan produksi."

Persediaan minyak mentah dan sulingan AS pekan lalu turun lebih dari perkiraan analis, sementara stok bensin juga turun, tetapi sedikit di bawah ekspektasi analis.

Persediaan minyak mentah turun 6,4 juta barel dalam seminggu hingga 10 September menjadi 417,4 juta barel, dibandingkan dengan ekspektasi analis dalam jajak pendapat Reuters untuk penurunan 3,5 juta barel.

Ingin berita dan insight yang lebih powerful?

Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda

Buka Akun Demo Trading Forex