Harga emas sedikit pulih pada hari Jumat, tetapi masih diperdagangkan di bawah level kunci $ 1.300 dan sekarang mendekati level terendah bulan ini. Emas berjangka di divisi Comex New York Mercantile Exchange naik 0,2% pada $ 1.295,75 per ounce.
Data tenaga kerja dan inflasi AS yang kuat dirilis semalam sebagai tantangan untuk emas safe-haven hari ini. Departemen Tenaga Kerja melaporkan pada hari Kamis bahwa indeks harga produsen inti (PPI) meningkat 0.3% bulan lalu, di atas perkiraan para ekonom untuk kenaikan 0.2%. Dalam 12 bulan hingga Maret, PPI inti naik 2.4%. Data juga melaporkan bahwa klaim pengangguran awal turun 8.000 menjadi 196.000 yang disesuaikan secara musiman untuk pekan yang berakhir 7 April. Sementara itu, pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) terakhir menunjukkan Federal Reserve AS masih belum sepenuhnya mengesampingkan kenaikan suku bunga tahun ini, memberikan tekanan pada emas. " The Fed menegaskan bahwa jika data ekonomi terus mendukung ekonomi, kenaikan suku bunga bisa di akhir tahun ini. Beruntung bagi dolar, setidaknya, bukan untuk saat ini," kata Naeem Aslam, analis di ThinkMarkets, dalam artikel ETF Trends. "Saya percaya bahwa untuk saat ini The Fed akan terus duduk di tangannya dan hanya memantau situasi dengan hati-hati. Bukti ini datang dari fakta bahwa harga emas masih diperdagangkan di atas $ 1.300. Bagi para bull, ini adalah level kritis, mengirim sinyal kuat pemulihan dan harapan. Selama harga tetap di atas tanda kritis ini, kami berharap harga dapat melewati level $ 1.350," kata Aslam.Anda ingin berita fundamental real time dan lebih tajam, yang terbuktimenghasilkan 3407 pips dari tanggal 1-28 Februari 2019? Daftarkan diri Anda sekarang juga, dan dapatkan Signal Trading melalui aplikasi Quick Pro Trading Assistant dan WhatssApp disini. Silakan kemukakan pendapat Anda tentang analisa kami di kolom komentar.
