Berita forex hari ini, Pejabat Federal Reserve mendukung sebuah rencana untuk mengurangi neraca Fed sebesar $ 4,5 triliun tahun ini, sementara sebagian besar anggota Fed mengatakan kenaikan suku bunga akan segera "dibutuhkan", menurut perkiraan FOMC yang dirilis pada hari Rabu.
Risalah Federal Reserve untuk pertemuan bulan Mei, mencerminkan kekhawatiran serupa yang diungkapkan dalam pernyataannya yang dikeluarkan pada awal Mei, ketika bank sentral A.S. mempertahankan suku bunga acuan tidak berubah, menyoroti perlambatan aktivitas ekonomi.
Menurut notulen, bank sentral akan mengumumkan batas cap pada jumlah obligasi yang jatuh tempo yang akan diijinkan setiap bulannya tanpa diinvestasikan kembali.
Proses ini akan memungkinkan bank sentral untuk secara bertahap mengecilkan neraca keuangannya, dan memudahkan kekhawatiran investor, yang tidak yakin apakah bank sentral akan menerapkan pendekatan agresif untuk mengurangi neraca senilai $ 4,5 triliun.
Dalam diskusi mereka mengenai kebijakan suku bunga di masa depan, sebagian besar pejabat Fed mengatakan kenaikan suku bunga jangka pendek akan segera "segera", jika ekonomi tetap berada di jalur yang benar, mendorong ekspektasi bahwa bank sentral AS siap menaikkan suku bunga di Pertemuan berikutnya di bulan Juni
Pandangan hawkish bahwa kenaikan suku bunga diperlukan segera diimbangi oleh komentar dari beberapa anggota Fed bahwa tanda lebih lanjut perlu menunjukkan bahwa kelemahan di kuartal pertama bersifat sementara, sebelum kenaikan suku bunga di masa depan.
Menurut pengamat ekspektasi kenaikan suku bunga bulan Juni tetap pada level yang sama sebelum peluncuran notulen, karena 75% pedagang memperkirakan Federal Reserve menaikkan suku bunga pada bulan Juni.
US Dollar Index Futures, yang mengukur kekuatan greenback terhadap perdagangan enam mata uang utama, turun menjadi 97,01, turun lebih dari 0,2%.
