Berita Forex - Euro diperdagangkan 0.1 persen dari level terendah dalam hampir setahun sebelum data besok yang diperkirakan oleh para ekonom akan menunjukkan penjualan ritel dan jasa yang lebih lemah, meningkatkan spekulasi untuk stimulus moneter tambahan.
Penurunan euro terhadap dolar pada bulan lalu adalah yang terbesar di antara 16 mata uang utama lainnya, didorong oleh prospek Bank Sentral Eropa akan menambah langkah-langkah yang cenderung merendahkan mata uang. Para pejabat ECB akan berkumpul untuk memutuskan kebijakan pekan ini. Rubel Rusia jatuh ke rekor terendahnya kemarin karena ketegangan terus terjadi antara Rusia dan Ukraina.
"Ekonomi Eropa terlihat benar-benar sangat lembut," kata Emma Lawson, senior currency strategist di National Australia Bank Ltd Sydney. "Prospek AS telah meningkat sedikit, yang memungkinkan dolar AS menguat, sehingga hanya menempatkan tekanan sedikit lebih ke bawah pada euro."
Euro diperdagangkan pada $ 1.3131 pada pukul 09:12 di Tokyo dari kemarin, ketika sempat jatuh ke $ 1.3119, terlemah sejak 6 September 2013. Euro diperdagangkan di 137.04 terhadap yen setelah naik 0.2 persen menjadi 137 kemarin. Dolar diperdagangkan di 104.36 setelah sempat menyentuh 104.37, tertinggi sejak 25 Agustus.
Source : Bloomberg.com
