Harga emas terhindar dari pelemahan karena USD terkoreksi dari level tertinggi 6- bulan yang tercatat di pekan ini karena data ekonomi AS yang tidak sesuai harapan. Harga-harga terdorong karena masih adanya kekhawatiran akan perang dagang antara AS dan China.
Harga emas tadi pagi pukul 07.53 WIB terpantau di area $1,303.30 per troy ounce. Sementara itu indeks dolar yang mengukur pergerakan USD terhadap enam mata uang utama dunia terkoreksi sebesar 0,1 persen ke kisaran 94.070. Selasa kemarin (29/5/2018), indeks dolar mencetak level tertinggi enam setengah bulan di kisaran 95.025.
Pertumbuhan ekonomi AS tumbuh dengan lamban dan tidak memenuhi harapan di kuartal pertama. Pertumbuhan tingkat belanja masyarakat merupakan yang terlemah dalam hampir lima tahun terakhir ini.
Faktor kecemasan akan perang dagang juga turut menekan USD. China mengeliarkan kecaman karena Gedung Putih dianggap kembali mengeluarkan ancaman terkait perdagangan. China memberikan peringatan dengan menyatakan bahwa mereka siap untuk melawan jika Washington memang menginginkan perang dagang terjadi.
Menurut Wall Street Journal dalam edisi Rabu (30/5/2018), Amerika Serikat akan mengumumkan rencana untuk membebankan tarif impor untuk baja dan alumunium dari Uni Eropa, kemungkinan akan dilakukan hari ini.
