Emas lebih rendah pada hari Jumat di Asia karena investor tetap berhati-hati karena menunggu meeting Federal Reserve mengenai peninjauan suku bunga. Di divisi Comex New York Mercantile Exchange, emas untuk pengiriman Agustus turun 0,19% menjadi $ 1,210.25 per troy ounce.
Perak untuk pengiriman Juli melemah 0,31% ke $ 15,975 per troy ounce. Harga tembaga untuk pengiriman Juli, naik 0,05% ke $ 2,069 per pon.
Semalam, emas beringsut turun di tengah dolar yang relatif datar, karena Bank Sentral Eropa dan OPEC berakhir tanpa memberlakukan perubahan kebijakan utama atau tidak ada hal yang mengejutkan.
Logam mulia turun lebih dari 5%, karena investor mencerna saran yang kuat dari Federal Reserve yang akan menaikkan suku bunga jangka pendek di beberapa titik musim panas ini. Namun demikian, emas masih naik lebih dari 14% sejak awal tahun ini, dan mengalami kenaikkan terbesar untuk kuartal pertama tahun ini dalam lebih dari satu dekade.
Di Wina, Dewan Pemerintahan ECB meninggalkan suku bunga tidak berubah menjelang peluncuran program pembelian obligasi korporasi yang sangat diantisipasi minggu depan, karena inflasi terus menunjukkan level yang rendah.
Presiden ECB Mario Draghi membuka konferensi pers pada hari Kamis dengan mencatat bahwa Dewan Pemerintahan mengharapkan suku bunga akan tetap rendah untuk jangka waktu yang panjang, tetapi tidak menambahkan apakah itu berencana untuk memperpanjang program pelonggaran kuantitatif yang luas mendatang. Sementara Draghi meninggalkan kemungkinan terbuka untuk langkah-langkah pelonggaran lebih lanjut, ia menegaskan tujuan utama ECB adalah untuk memastikan bahwa inflasi jangka panjang kembali kembali menuju tujuan yang ditargetkan.
