Ekspor Jepang kembali terlihat naik dalam lima bulan terakhir pada bulan Juni, didorong oleh pertumbuhan di bagian elektronik mobil. Data pengiriman ekspor luar negeri naik 9,5 persen disbanding tahun sebelumnya, menurut laporan departemen keuangan Jepang pada hari Kamis. Volume ekspor masih tidak berubah, sinyal dukungan terbatas untuk produksi industri juga telah menekan pertumbuhan ekonomi.
Pemulihan Jepang terhenti dalam tiga bulan terkahir sampai Juni, dan Gubernur Bank of Japan Haruhiko Kuroda berspekulasi bahwa pelemahan tidak akan bertahan pada kuartal ini. Data hari ini menunjukkan bahwa perdagangan luar negeri membawa pada pertumbuhan.Impor turun 2,9 persen, dan meninggalkan defisit perdagangan 69000000000 ($ 556.000.000), menurut data.
Yen melemah 0,1 persen menjadi 124,08 per dolar pada hari Kamis di Tokyo.
Bank of Japan pekan lalu telah menurunkan proyeksi pertumbuhan untuk tahun ini hingga Maret 2016-ke 1,7 persen dari 2 persen. Gubernur BoJ, Kuroda mengatakan perkembangan di luar negeri dipengaruhi ekspor Jepang dan pelemahan perekonomian dari April sampai Juni tidak akan berlanjut pada kuartal ini.
