Ekonomi AS tumbuh pada kuartal keempat dengan kecepatan yang lebih cepat dari perkiraan sebelumnya, yang didukung oleh belanja rumah tangga yang kuat.
GDP mengalami kenaikan 1,4 persen, dinilai dari semua barang dan jasa yang dihasilkan, lebih tinggi dari perkiraan Departemen Perdagangan sebesar1 persen, menurut angka yang dikeluarkan pada hari Jumat.
Beberapa perusahaan, dibebani oleh harga komoditas yang rendah dan pasar luar negeri lamban, sementara pasar tenaga kerja kuat dan inflasi yang rendah, mendorong peningkatan belanja rumah tangga.
" Konsumen AS yang memotori ekonomi global ke depan pada saat ini," kata Gus Faucher, ekonom di PNC Financial Services Group Inc di Pittsburgh.
