21 February 2018 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Eko Trijuni
Dolar naik ke level tertingginya dalam seminggu terhadap sekeranjang mata uang pada hari Rabu, karena fokus investor beralih ke risalah rapat kebijakan terakhir Federal Reserve. Saham dunia tampaknya akan jatuh untuk hari ketiga berturut-turut.
Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap sekeranjang mata uang utama naik 0,2 persen. Indeks tersebut telah melonjak hampir 1 persen pada minggu ini, setelah merosot 1,5 persen pada minggu sebelumnya ke level terendah dalam tiga tahun.
Indeks saham dunia MSCI turun 0,1 persen, dan ditetapkan pada penurunan ketiga secara berturut-turut di minggu ini.
Perhatian investor beralih pada risalah rapat kebijakan terakhir Fed pada akhir Januari, yang akan dirilis pada besok subuh. Data terakhir tentang upah dan inflasi AS masuk ke area yang lebih tinggi dari yang diperkirakan, dengan mendorong beberapa aksi jual yang tajam pada saham di awal bulan ini.
Mata uang AS terbeban oleh berbagai faktor pada tahun ini, termasuk kekhawatiran bahwa Washington mungkin melakukan pelemahan dolar ketika negara-negara lain mulai mengurangi kebijakan stimulus moneter. Dolar juga terguncang oleh kekhawatiran meningkatnya defisit anggaran AS.
