DOLAR NAIK KARENA INVESTOR MENGIRIM SINYAL PADA RISIKO

12 May 2020 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Adi Nugroho

Dolar, yang biasanya berfungsi sebagai investasi safe-haven, naik pada hari Senin bahkan ketika investor menambahkan risiko pada portofolio mereka, membeli saham AS dan menjual obligasi Treasury.

Investor memiliki ekspektasi risiko yang beragam, dengan peringatan akan adanya gelombang kedua infeksi COVID-19 ketika lebih banyak negara mengurangi pembatasan penguncian.

Jerman melaporkan pada hari Senin bahwa infeksi virus korona baru melaju secara eksponensial setelah langkah-langkah awal untuk memudahkan pengunciannya, berita yang terdengar sebagai peringatan global bahkan ketika bisnis mulai dari salon rambut Paris hingga Disneyland Shanghai dibuka kembali. Infeksi Korea Selatan juga pulih ke level tertinggi satu bulan.

Jepang mengatakan pada hari Senin bahwa pihaknya dapat mengakhiri keadaan daruratnya di banyak daerah minggu ini dan Selandia Baru mengatakan mereka dapat mengurangi pembatasan pada hari Kamis. Inggris juga telah menetapkan rencana untuk memudahkan penguncian, sementara di Prancis toko-toko dibuka kembali pada hari Senin

Euro jatuh terhadap dolar dan terakhir turun sekitar 0,26% pada $ 1,081. Dolar minggu ini akan mengambil isyarat dari pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell pada hari Rabu dan data inflasi, pengangguran dan belanja ritel, menurut Joe Manimbo, analis pasar senior di Western Union Business Solutions