Consumer Sentiment AS turun pada bulan September ke level terendah dalam satu tahun seiring warga Amerika mengantisipasi pelemahan ekonomi dalam menghadapi perlambatan global dan pasar keuangan yang bergolak.
Menurut University of Michigan, indeks turun ke 85.7, dari 91.9 pada bulan Agustus, yang merupakan penurunan terbesar sejak akhir 2012. Perkiraan median dalam survei Bloomberg dari 67 ekonom menyerukan penurunan ke 91.1. Rumah tangga tampak kurang optimis tentang pertumbuhan ke depan dalam pekerjaan dan upah.
Kegelisahan di pasar saham sedikit mengurangi kepercayaan sebagian orang Amerika dalam kesehatan ekonomi, terutama karena negara-negara besar di luar negeri mengalami perlambatan. Pasar akan berfokus pada gubernur bank sentral AS karena mereka akan mempertimbangkan menaikkan suku bunga segera minggu depan.
"Gejolak di pasar mungkin akan sedikit membebani sentimen," Jim O'Sullivan, kepala ekonom High Frequency Economics di Valhalla, New York, sebelum laporan tersebut.
