01 December 2015 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Eko Trijuni
Bursa China dibuka melemah karena sentimen negatif akibat mengecewakanya data PMI baik dari pihak swasta maupun pemerintah. Caixin manufacturing PMI yang dirilis 45 menit setelah data resmi pemerintah, hanya naik tipis ke 48.6 untuk bulan November. Angka di bawah 50 menandakan terjadi kontraksi.
Di tempat lain, bursa Asia pada umumnya memperlihatkan rebound meskipun Wall Street ditutup melemah tadi malam, karena paa investor fokus pada data ekonomi yang akan dirilis akhir pekan ini.
Bursa AS ditutup melemah tadi malam. Dow Jones Industrial Average turun 79 poin, atau 0,44 persen; S&P 500 melemah 10 poin atau 0,46 persen; dan Nasdaq melemah 19 poin, atau 0,37 persen.
Bulan November secara umum memperlihatkan penguatan di pasar modal AS meskipun terjadi insiden seperti serangan di Paris dan penembakan pesawat tempur Rusia.
Nikkei 225 menguat 170 poin, atau 0,87 persen, lebih tinggi di angka 19918 menjelang pengumuman anggaran fiskal 2016. Data dari Kementrian Keuangan Jepang memperlihatkan bahwa pengeluaran perusahaan-perusahaan di Jepang naik 11,2 persen year-on-year antara Juli dan September, mengindikasikan sentimen positif.
Kospi naik 21 poin, atau 1,06 persen,di awal morning perdagangan seiring data ekonomi memperlihatkan bahwa ekspor mengalami kontraksi di bulan November.
