Aussie terjatuh di sesi Asia pada hari Rabu, karena data sector jasa China melemah sehingga mengurangi sentimen. USD/JPY bergerak ke 118,62 dengan turun 0,40%, sementara AUD/USD diperdagangkan pada 0,7116 dengan turun 0,61%.
Di Australia, indeks jasa AIG untuk bulan Desember dirilis di 46,3, turun dari 48,2 dimana angka tersebut masih di bawah 50 yang merupakan sinyal kontraksi. PMI Caixin Jasa China untuk bulan Desember dirilis di 50,2.
Indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan greenback terhadap enam mata uang utama, turun sebanyak 0,12% ke 99,35. Semalam, dolar mendorong menguat terhadap mata uang utama lainnya pada hari Selasa, setelah data inflasi zona Eropa melemah dan menambah kekhawatiran atas pertumbuhan China ketika meningkatnya ketegangan di Timur Tengah terus membebani sentimen pasar.
Permintaan untuk safe haven yen bertahan setelah data pada hari Senin menunjukkan bahwa indeks Caixin manajer pembelian manufaktur China jatuh ke 48,2 bulan ini dari 48,6 pada bulan Desember.
Pasar juga gelisah di tengah kekhawatiran atas ketegangan di Timur Tengah setelah Arab Saudi mengeksekusi seorang ulama Syiah terkemuka yang mendorong serangan balasan di kedutaan Saudi di Iran.
