Aussie menguat di Asia pada Kamis, karena data pekerjaan secara keseluruhan mendukung sentimen dan yen melemah karena data sektor perdagangan sementara investor hati-hati oleh pernyataan the Fed dalam tinjauan kebijakan moneter terbaru.
AUD/USD menguat karena tingkat pengangguran turun, tercatat naik 0,41% menjadi 0,7582. USD/JPY diperdagangkan di kisaran 112,85, atau naik 0,26%.
Di Australia data pekerjaan menunjukkan kenaikkan sebesar 3.000 pekerjaan pada bulan Februari, kurang dari 10.000 dan tingkat pengangguran sebesar 5,8%, di bawah 6,0% yang diperkirakan.
Di Jepang, neraca perdagangan yang disesuaikan untuk Februari surplus $ 170 miliar, lebih rendah dari Y240 miliar periode sebelumnya. Ekspor turun 4,0% untuk tahunan, lebih besar dari penurunan 3,1% periode sebelumnya, dan impor merosot 14,2%, sedikit lebih rendah dari 15,2% yang diharapkan. Sebelumnya, New Zealand mengatakan GDP kuartal keempat naik 0,9% untuk kuartalan, lebih tinggi dari kenaikkan 0,6% yang diperkirakan.
Federal Reserve menurunkan ekspektasi untuk kenaikan suku tahun ini membawa perkiraan mereka sejalan dengan ekspektasi pasar setelah the Fed menahan menaikkan suku bunga pada pertemuan terbaru Pasar Terbuka Federal pada hari Rabu.
Seperti yang diharapkan Komite Pasar Terbuka Federal meninggalkan suku bunga tidak berubah di 0,25% menjadi 0,50% pada akhir pertemuan dua hari mereka, tetapi membuat beberapa perubahan pada pernyataan pasca-pertemuan dan mengerdilkan perkiraan ekonomi yang menyertainya.
