Dapatkan Signal Trading Gratis - Download QuickPro Sekarang!   Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia,broker forex legal di indonesia,broker forex legal,FOREXimf

DASAR TRADING FOREX YANG WAJIB DIKETAHUI PEMULA

31 October 2022 in Blog - Forex - by Georgia P

Sudah menjadi rahasia umum bahwa Trading Forex berpotensi memberikan profit yang signifikan. Namun itu tidak terjadi dengan instan. Karena dibutuhkan skill dan jam terbang yang memadai, untuk bisa mencapai level tersebut. Butuh waktu yang panjang sampai seorang trader bisa menemukan style trading yang cocok. Itupun dilengkapi dengan fondasi dan pemahaman dasar dan rutin melakukan analisa dan eksperimen.

Kenapa ini penting? karena tidak ada strategi trading forex yang bisa 100% menjamin profit, apalagi kalau asumsinya itu setiap saat. Sebab ada faktor resiko dan kerugian yang potensi terjadi, baik sudah terealisasi ataupun belum. Kabar baiknya, resiko bisa dikontrol dan diminimalisir. Gambarannya, semakin kecil resiko, maka semakin bagus hasil yang akan kita dapatkan, bukan? Atas alasan tersebut, penting bagi pemula untuk tidak saja mengikuti tren forex Indonesia. Namun juga mengenal dasar dan teknik Trading Forex yang sesuai untuk Pemula. 

Tentukan Tujuan dan Style Trading yang Cocok Denganmu

Seperti halnya perkara berangkat ke kantor, ada tujuan dan cara untuk mencapai destinasi tersebut. Entah itu dengan transportasi umum, ojek online ataupun jalan kaki. Tentunya, perlu diingat bahwa setiap cara itu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, contohnya dari segi waktu dan jarak yang ditempuh, bisa jadi lebih cepat dengan menggunakan ojek online > transportasi umum > jalan kaki. Namun dari segi pengeluaran, berlaku kebalikan dimana akan lebih hemat dengan jalan kaki > transportasi umum > ojek online. Pastikan metode yang kita pilih sudah sesuai dengan kebutuhan dan personalitas kita, supaya dapat mengurangi stress dan resiko sampai ke tujuan. Karena setiap cara (metode trading) yang ditempuh mesti mampu membantu kamu mencapai tujuan (goal trading) yang kamu tentukan di awal.

Pilih Broker dan Trading Platform yang Mumpuni

Kenapa 2 faktor di atas penting? karena jika keduanya buruk, maka kamu akan dijamu dengan berbagai masalah kedepannya. Sehingga penting untuk memilah-milah broker dan platform trading yang tersedia untuk membantu kamu menghindari masalah-masalah yang "kemungkinan" terjadi di kemudian hari. Bagaimana caranya? coba lakukan riset dan hubungi kontak dari website resmi, serta lontarkan pertanyaan-pertanyaan yang sekiranya kamu butuhkan terjawab, terus kumpulkan dan bandingkan kelebihan dan kekurangan masing-masing broker dan platformnya.  Umumnya, broker dengan reputasi dan track record yang bagus akan muncul dengan sendirinya, pastikan juga untuk bandingkan biaya-biaya, ketentuan dan fitur platform yang cocok dengan cara analisis, metode trading hingga setiap kebutuhanmu, supaya mempermudah kegiatan trading forex kedepan.  

a good broker with a poor platform, or a good platform with a poor broker, can be a problem.

Jadi, pastikan kamu bisa mendapatkan broker dan trading platform dengan kriteria yang terbaik.

Konsisten dan Yakin dengan Metode Tradingmu.

Kenali alur dan cara kamu menentukan setiap keputusan saat melalukan trading forex. Apa saja faktor yang berperan dan bagaimana antisipasi hal tersebut, untuk meminimalisir resiko. Supaya keputusan yang kamu ambil selaras dengan tujuan tradingmu. Pahami juga, apa saja informasi yang kamu butuhkan untuk mendukung keputusan tersebut. Kembali lagi, apa metode yang digunakan. Ada tipe trader yang fokus pada fundamental dan grafik ekonomi, untuk menemukan waktu terbaik masuk dan keluar. Tak sedikit juga yang fokus pada analisis teknikal untuk tujuan yang sama. Masing-masing ada plus minusnya, kuncinya konsisten dan yakin metode yang digunakan mampu adaptasi. Sistem yang kamu terapkan harus bisa mengikuti perubahan dinamis dari pasar bursa.

Temukan Entry dan Exit Poin yang Selaras

Di awal mula trading forex, tak jarang akan ketemu berbagai informasi yang cenderung membingungkan. Maksudnya begini, apa yang muncul di grafik mingguan dan harian itu berbeda total.Contohnya, pada grafik mingguan ditemukan entry point, namun grafik harian justru memberikan sinyal jual exit point yang kuat. Sehingga ada baiknya untuk menentukan grafik yang menjadi acuan utama saat trading forex. Semisal kamu biasa menggunakan grafik harian, ketika sinyal beli muncul di grafik mingguan maka yang perlu kamu lakukan adalah menunggu, ya menunggu sampai grafik harian memberikan sinyal beli juga. Selalu pastikan timing beli ataupun jual sinkron dan selaras, maka pengalaman trading dan skill kamu akan terasah, hari kian hari.

Review Ekspetasimu secara Berkala

Ekspetasi itu formula yang sangat ampuh untuk menerka seberapa kuat sistem yang berjalan. Caranya, dari waktu ke waktu kamu bisa kumpulkan 5-10 transaksi yang termasuk dalam kategori winner dan loser. Lalu, bandingkan profit yang didapatkan dibanding kerugian yang diterima. Maka kamu bisa menemukan angka ekspetasi returnmu sekarang. Berikut beberapa poin yang perlu diperhatikan untuk trader pemula, satu per satu kita bahas sampai tuntas.

Formula Ekspetasi

Ekspetasi = (% untung * average untung) - (%rugi *average rugi).

Contoh: Dari 10 transaksi yang kamu eksekusi, ada 6 transaksi untung dan sisa 4 transaksi rugi. Maka presentase rasio untung aalah 6/10 atau 60%.

- Jika dalam 6 transaksi kamu mendapatkan untung 24 juta, maka average untung kamu adalah 4 juta (24 juta/6)- Begitu juga dengan 4 transaksi rugi.

- Jika total kerugian adalah 12 juta, maka average rugimu adalah 3 juta (12 juta/4).

Ekspetasi: (60% * 4 juta) - (40% * 3 juta) = 1,2 juta.                                                                                                                     

Sehingga, rata-rata keuntungan ekspetasi adalah 1,2 juta per transaski yang dieksekusi.

Rasio Rugi:Untung

Sebelum trading forex, kenali profil resiko yang cocok dengan kamu. Tentukan berapa toleransi kerugian dan keuntungan yang bisa kamu terima. Dengan mengetahui rasionya, kamu bisa mengindentifikasi potensi profit untuk jangka panjang. Contohnya, potensi rugi per transaski adalah 2 juta dan potensi untung adalah 6 juta, maka rasionya adalah 1:3.

Jika dari 10 transaksi yang dilakukan, terdapat 4 transaksi yang untung maka profit yang didapatkan adalah 24 juta (6 juta * 4). Sedangkan 6 transaksi yang rugi akan menyebabkan total kerugian senilai 12 juta (2 juta * 6).

Jadi, baik untuk trader pemula ataupun professional, tetap mendapat profit dari 10 transaksi. Walaupun hanya 40% rasio untung yang tepat sesuai tolak ukur rasio di atas.

Stop-loss Orders

Jikalau rasio untung:rugi bisa diukur dan diprediksi, maka langkah berikutnya adalah memahami cara memitigasi resiko lewat strategi stop-loss. Anggap saja perintah stop-loss itu ibarat sebuah alat/fitur untuk menetapkan seberapa jauh kerugian yang bisa kita toleransi per transaksi, guna mengantisipasi kerugian yang signifikan atau di luar perkiraan kita.

Untuk memahami cara kerjanya, kita bisa mulai dengan tentukan batas kerugian maksimal misal 12 juta dengan batas untung 6 juta per transaksi. Ketika skenario terburuk terjadi pun, nilai batas untung yang kita tentukan akan dibutuhkan untuk menutupi kerugian yang disebabkan oleh perubahan dinamika pasar.

Singkatnya, mengatur resiko dan potensi kerugian termasuk krusial supaya rekening dana brokermu tidak habis terkuras hanya karena kerugian yang potensi beruntun terjadi terus-menerus tidak kamu antisipasi dengan stop-loss order.

Fokus ke Trading dan Siap Terima Kerugian Kecil

Setelah step-by-step di atas telah kamu praktekkan, maka langkah selanjutnya adalah memastikan akun brokermu sudah berhasil dibuat, ini juga perlu diingat bahwa dana yang kamu setor adalah uang dingin. Dimana sewaktu-waktu jika saldomu habis karena aktivitas trading forex, kamu sudah siap secara mental dan fisik untuk menerima kerugian tersebut. Toh, uang dingin adalah uang hilang yang bisa kamu toleransi nilainya, tentunya dengan pertimbangan seluruh pengeluaran kamu sudah ditutupi dan dana darurat kamu juga sudah tersedia.

Dengan menerapkan prinsip di atas, kamu akan punya fokus yang terkonsentrasi pada trading forex tanpa mengkhawtirkan untung-rugi yang kamu dapatkan. Alhasil, kamu secara langsung melatih manajemen waktu dan sekaligus melatih mental tradingmu. Win-win solution, bukan?

Ciptakan Arus Feedback yang Positif

Ketika kamu merencanakan strategi trading dan mengeksekusinya dengan baik, kamu membentuk arus feedback yang positif. Jika hal ini dilakukan terus-menerus dengan adaptasi yang sepadan, maka akan menjadi sebuah pattern atau formula yang terbukti efektif bagi kamu.

Transaksi Berhasil melahirkan transaksi serupa, untung menghasilkan untung, di sini akan terasa compounding effect ibarat bola salju jika dibungkus terus-menerus akan membesar nilai untungnya. Di waktu bersamaan, transaksi yang untung akan melahirkan kepercayaan diri yang signifikan. Walaupun di tengah perjalanan kamu menerima kerugian kecil sekalipun, tapi dengan tetap mengikuti pattern yang kamu buat, maka akan terbentuk arus feedback yang positif.

Arus tersebut akan bertahap membentuk mental trading yang kamu butuhkan, dengan bonus jam terbang yang seiring berjalannya waktu. Jadi saat kamu untung dan rugi, tetap mengikuti rencana dan arus yang kamu buat, supaya pengalaman trading forex tetap positif dan menyenangkan.

Lakukan Analisis dan Eksperimen di Weekend

Mungkin bagi sebagian orang, 5 hari kerja bursa itu kurang cukup. Bisa jadi entusiasme untuk trading tinggi atau ingin segera menerka timing pasar itu terus mengalir. Namun ternyata keterbatasan dari pasar bursa justru memberi kesempatan emas bagi trader di hari libur. Kenapa? karena ketika pasar bursa tutup di weekend, trader dapat menganalisa grafik mingguan, mencari pattern serta menelaah berita yang mungkin mempengaruhi trading forex.

Jika dirasa hal-hal di atas masih kurang relevan, maka kamu bisa menggangap 2 hari jeda sebagai break, agar pikiranmu lebih jernih dan rileks.

Print-out dan Simpan Rekor Tradingmu

Simpan setiap grafik dan catatan termasuk alasan fundamental yang mempengaruhi keputusan transaksimu. Tandakan grafik dengan entry dan exit points. Tinggalkan komentar yang relevan dengan grafik, termasuk alasan emosional saat kamu mengambil transaksi. Apakah saat itu kamu merasa panik? atau merasa "wah, kayaknya akan lebih untung lagi jika saya hold dulu?" Apapun perasaan yang kamu alami, catat dan jadikan pembelajaran. Karena dengan memberi validasi alasan tersebut, kamu akan lebih objektif dalam eksekusi transaski. Ini juga berdampak dalam mengontrol mental dan displin kamu, supaya selaras dengan sistem yang kamu terapkan daripada terus berkutat dengan kebiasan ataupun emosi yang tak menentu, bukan?

Praktek dengan Akun Demo

Teori, jika hanya diserap ilmunya tidak akan memberikan hasil yang relevan tanpa praktek. Jadi, untuk trader pemula bisa memulai perjalanan tradingnya dengan akun demo. Kenapa akun demo? karena gratis dan ruang untuk eksperimen lebih luas. Selain itu, juga bisa membangun kepercayaan diri, pemahaman tentang trading forex.

Kamu juga bisa  mulai obrolan dengan CS yang tersedia ataupun ajukan panduan dengan broker. Akun demo yang kamu coba otak-atik pun bisa kamu tanyakan rekomendasi, saran dan kritik. Sampai kamu benar-benar siap untuk memulai trading pertamamu di akun real.

Akhir Kata (Takeways)

Sebelum memulai sebuah aktivitas trading forex, 9 poin di atas perlu diketahui supaya resiko bisa diminimalisir sekecil mungkin. Adapun kesimpulan dari setiap langkah di atas dengan ringkasannya, sebagai berikut:

  1. Tentukan Tujuan dan Style Trading yang Cocok denganmu

Menemukan tujuan dan style trading yang sesuai dengan personalitasmu, akan membuat pengalaman trading lebih asik.

  1. Pilih Broker dan Trading Platform yang Mumpuni

Menemukan kriteria yang sesuai kebutuhan kita akan menghindari kita dari segala masalah kedepan.

  1. Konsisten dan Yakin dengan Metode Tradingmu.

Satu langkah dalam antisipasi perubahan dinamika di pasar, serta menumbuh kegigihan dalam trading forex.

  1. Temukan Entry dan Exit Poin yang Selaras

Ketika grafik harian dan mingguan sudah memberikan sinyal yang kamu tunggu, baru eksekusi. Kuncinya adalah sabar dan teliti.

  1. Review Ekspetasimu secara Berkala

Tentukan kapan kamu review ekspetasi profit, rasio rugi:untung, dan berapa nilai stop-loss yang kamu bisa toleransi.

  1. Fokus ke Trading dan Siap Terima Kerugian Kecil

Hanya trading dengan uang dingin, move on dari kerugian kecil, dan tetap stay fokus pada trading plan.

  1. Ciptakan Arus Feedback yang Positif

Berpegang teguh dengan arus dan pattern yang kamu sudah rencanakan, pastikan feedback yang diterima tetap berdampak positif.

  1. Lakukan Analisis dan Eksperimen di Weekend.

Isi 2 hari liburmu dengan break atau lakukan analisa untuk menemukan insight baru dari grafik mingguan.

  1. Print-out dan Simpan Rekor Tradingmu

Setiap jejak rekammu yang relevan dengan trading, kumpulkan dan sortir sampai sejelas-jelasnya. Temukan faktor yang tidak bisa dikontrol seperti emosi, dan antisipasi dengan cara yang sesuai.

  1. Praktek dengan Akun Demo

Semua poin di atas akan butuh percobaan, latihan dan praktek terus-menerus. Mulai dengan akun demo, tanyakan ke cs dan gunakan semua fitur/panduan yang tersedia.

Jangan lupa juga untuk menikmati proses belajar, praktek dan diskusi dengan sesama komunitas. Karena trading forex memang mengiurkan, namun ilmu dan hasil latihan yang kita dapatkan akan jauh melebih ekspetasi dan berguna kemudian hari. Bonusnya, ilmu dan mental yang kuat memiliki efek dan kelebihan memberikan efek jangka panjang.

Jadi, masih ragu dan bingung dengan langkah-langkah di atas? Yuk, coba registrasi akun demo di foreximf, ikuti panduan yang diberikan, pantau terus artikel blog dan ikuti update terkini di channel Telegram Foreximf.

Mulai saja dulu, mumpung gratis untuk memulai obrolan dengan cs dan mencoba semua fitur yang tersedia di Foreximf, bukan?

 

indikator-custom