STERLING MENGUAT, SPEKULASI "SOFTENING" BREXIT

16 September 2019 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Eko Trijuni
Pound masih dikisaran menguatnya setelah mengalami rally jumat kemain seiring laporan surat kabar bahwa pemerintah Inggris sedang mempertimbangkan beberapa jenis perbedaan peraturan antara Irlandia Utara dengan Inggris dalam upaya untuk mengamankan kesepakatan Brexit. Menurut The Times, DUP Irlandia Utara akan bersedia menerima beberapa peraturan UE setelah penarikan UK dari Uni Eropa - menggantikan proposal pendukung Irlandia - meningkatkan beberapa harapan dari kesepakatan baru. Namun DUP membantah laporan itu tak lama setelah itu. GBP / USD melonjak 0,8% menjadi 1,2431 pada 10:35 ET (14:35 GMT) karena pedagang terus bergerak keluar dari posisi sell pada sterling setelah laporan. Euro naik tipis, dengan EUR / USD naik 0,1% menjadi 1,1071. Di tempat lain, indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,1% menjadi 98,243 karena harapan gencatan senjata perdagangan antara AS dan China mengarah pada aksi jual safe-haven. China akan membebaskan beberapa produk pertanian dari tarif lebih banyak untuk barang-barang AS, kata kantor berita resmi China Xinhua, Jumat. Kedua belah pihak telah membuat gerakan perdamaian menjelang pembicaraan perdagangan yang direncanakan dalam beberapa minggu mendatang. Yen Jepang, yang dipandang sebagai tempat yang aman di saat gejolak pasar, datar dengan USD / JPY di 108,11.
Anda ingin berita fundamental real time dan lebih tajamyang terbuktimenghasilkan 13.925 pips dalam 9 bulan? Daftarkan diri Anda sekarang juga, dan dapatkan Signal Trading melalui aplikasi Quick Pro Trading Assistant disini. Silakan kemukakan pendapat Anda tentang analisa kami di kolom komentar.