PRODUKSI VENEZUELA BERPOTENSI TURUN, HARGA MINYAK NAIK

22 May 2018 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Eko Trijuni

Harga minyak mentah dunia terpantau mengalami kenaikan hari ini (22/5/2018) di tengah kekhawatiran akan kemungkinan turunnya produksi minyak mentah Venezuela menyusul kemelut yang terjadi pada proses pemilihan presiden di negara tersebut. Selain itu juga ada potensi sanksi yang akan dijatuhkan atas anggota OPEC tersebut.

Harga minyak mentah jenis Brent terpantau bergerak di kisaran $79.37 per barrel pada pukul 08.10 WIB tadi, mengalami kenaikan sebesar 15 sen dolar dibandingkan dengan harga penutupan di sesi perdagangan sebelumnya. Pekan lalu, brent berhasil tembus ke atas $80 per barrel untuk pertama kalinya sejak November 2014.

google-review-foreximf

Sementara itu minyak mentah jenis US West Texas Intermediate (WTI) terpantau bergerak di kisaran $72.49 per barrel, atau naik 25 sen dari harga penutupan sebelumnya.

Presiden Venezuela, Nicolas Maduro, menerima kecaman dari dunia internasional setelah berhasil kembali memenangkan pemilihan presiden yang diboikot oposisi pada akhir pekan lalu. Meskipun Maduro menganggap bahwa kemenangannya itu merupakan bentuk kemenangan melawan imperialisme, ia dikritik telah melanggengkan otokrasi di negara produsen minyak yang tengah dilanda krisis itu.

Amerika Serikat diketahui secara aktif sedang mempertimbangkan sanksi minyak atas Venezuela. Produksi minyak Venezuela sendiri telah mengalami penurunan sebesar sekitar 33 persen hingga mencapai angka terendah dalam beberapa dekade.