MINYAK TURUN DI TENGAH KEKHAWATIRAN PERMINTAAN DAN HASIL DATA EKONOMI CHINA

16 August 2022 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Rudy Rinaldi
  • Harga minyak turun lebih dari $4 per barel pada hari Senin di tengah kekhawatiran permintaan karena data ekonomi China yang mengecewakan
  • Bank sentral di China, importir minyak mentah terbesar di dunia, memangkas suku bunga pinjaman untuk menghidupkan kembali permintaan karena data menunjukkan ekonomi melambat secara tak terduga pada Juli.

berita+fundamental+Komoditi+OIL+16082022

Harga minyak turun lebih dari $4 per barel pada hari Senin di tengah kekhawatiran permintaan karena data ekonomi China yang mengecewakan memperbaharui kekhawatiran resesi global.

“Open interest masih turun, dengan beberapa (pelaku pasar) tidak tertarik untuk menyentuhnya karena volatilitas. Itulah, dalam pandangan saya, alasan yang menghasilkan volume yang lebih tinggi ke sisi bawah,” kata analis minyak UBS Giovanni Staunovo, menambahkan bahwa pemicu penurunan pada hari Senin adalah data China yang lemah.

Bank sentral di China, importir minyak mentah terbesar di dunia, memangkas suku bunga pinjaman untuk menghidupkan kembali permintaan karena data menunjukkan ekonomi melambat secara tak terduga pada Juli, dengan aktivitas pabrik dan ritel tertekan oleh kebijakan nol-COVID Beijing dan krisis properti.

Output kilang negara itu turun menjadi 12,53 juta barel per hari (bph), terendah sejak Maret 2020, data pemerintah menunjukkan.

Bank ING memangkas perkiraannya untuk pertumbuhan PDB China 2022 menjadi 4%, turun dari proyeksi sebelumnya sebesar 4,4%, memperingatkan bahwa penurunan lebih lanjut mungkin terjadi.

Indeks dolar AS, sementara itu, naik mendekati pertengahan kisarannya bulan ini.

Minyak umumnya dihargai dalam dolar AS, sehingga greenback yang lebih kuat membuat komoditas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Pembicaraan untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir Iran 2015 juga menjadi fokus pada hari Senin. Pasokan minyak bisa meningkat jika Iran dan Amerika Serikat menerima tawaran dari Uni Eropa, yang akan menghapus sanksi terhadap ekspor minyak Iran, kata para analis.

Iran akan menanggapi pada tengah malam pada hari Senin untuk rancangan teks "final" Uni Eropa untuk menyelamatkan kesepakatan nuklir 2015, kata menteri luar negerinya, menyerukan Amerika Serikat untuk menunjukkan fleksibilitas untuk menyelesaikan tiga masalah yang tersisa.

Ingin berita dan insight yang lebih powerful?

Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda

Buka Akun Demo Trading Forex