EURO MELEMAH TURUNNYA BUNGA OBLIGASI, FOKUS THE FED & BREXIT

15 June 2016 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Eko Trijuni

Euro terpantau melemah terhadap dolar pada Rabu pagi, terseret setelah yield obligasi Jerman yang menjadi patokan menjadi negatif untuk pertama kalinya, dan juga pelaku pasar bersiap untuk keputusan kebijakan Federal Reserve di tengah kekhawatiran meningkatnya isu Brexit.

Euro sedikit berubah diperdagangkan pada kisaran $ 1,1210 setelah meluncur 0,8 persen semalam dan mencapai level rendah dalam 11 hari terakhir dikisaran $ 1,1189.

Kekhawatiran tentang Inggris memilih untuk meninggalkan Uni Eropa dalam referendum minggu depan terus mempengaruhi suasana hati di pasar global. 10-tahun yield bund Jerman menjadi negatif untuk pertama kalinya pada Selasa setelah serangkaian jajak pendapat menunjukkan polling untuk "meninggalkan".

Euro, di sisi lain, jatuh terhadap yen seiring meningkatnya permintaan yen sebagai safe haven, yang telah mendukung baru-baru ini di tengah kekhawatiran Brexit. Mata uang umum stabil di 118,85 (EURJPY) setelah jatuh ke 118,51 semalam, terendah sejak Januari 2013.

Yen juga tetap menguat terhadap dolar, meskipun mata uang AS sempat menguat tipis seiring data penjualan ritel yang dirilis pada selasa kemarin yang hasilnya optimis.

US Dolar sedikit berubah diperdagangkan pada kisaran 106,03, naik kembali dari penurunan semalam hingga kisaran 105,63. Penurunan di bawah 105,55 akan mengambil greenback ke level terendah sejak Oktober.