Dapatkan Signal Trading Gratis - Download QuickPro Sekarang!   Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia,broker forex legal di indonesia,broker forex legal,FOREXimf

DOLAR MELANJUTKAN PENGUATAN TERHADAP MATA UANG UTAMA

23 April 2018 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Eko Trijuni

Dolar memperpanjang kenaikan awal terhadap mata uang pada hari Senin, naik ke level tertinggi satu setengah bulan, didorong oleh kenaikan imbal hasil obligasi AS, sementara data survei sektor swasta zona euro gagal untuk mendukung euro.

Indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan greenback terhadap sekeranjang enam mata uang utama, naik 0,37% menjadi 90,41 pada pukul 05:20 ET (09:20 GMT), level terkuat sejak 1 Maret.

Imbal hasil pada obligasi Treasury AS 10-tahun terus mendorong lebih dekat ke level 3% pada hari Senin, seiring penguatan prospek inflasi ditambahkan ke ekspektasi untuk tingkat pengetatan moneter yang lebih cepat dari Federal Reserve.

Dolar naik ke tertinggi lebih dari dua bulan terhadap yen safe haven, dengan USD / JPY naik 0,35% menjadi 108,04.

Mata uang Jepang sering dicari pada saat gejolak pasar dan ketegangan politik dan cenderung menurun karena kepercayaan investor kembali.

Korea Utara mengatakan pada hari Sabtu bahwa pihaknya menangguhkan uji coba nuklir dan rudal dan membuang lokasi uji coba nuklirnya sebelum KTT yang direncanakan dengan Korea Selatan dan AS.

Selain kekhawatiran atas risiko geopolitik, kekhawatiran atas percekcokan perdagangan antara AS dan China juga tampak berkurang.

Euro tergelincir ke posisi terendah dua minggu, dengan EUR / USD turun 0,43% menjadi 1,2234.

Mata uang tunggal gagal menemukan dukungan setelah data menunjukkan bahwa sementara aktivitas di sektor layanan kawasan euro meningkat pada pertumbuhan manufaktur bulan April melambat ke level terendah dalam 14 bulan.

Penurunan itu disebabkan, sebagian, ke euro yang lebih kuat memukul pertumbuhan ekspor.

Sterling juga lebih rendah, dengan GBP / USD tergelincir 0,16% menjadi 1,3979 setelah mengakhiri pekan sebelumnya turun 1,71%.

Pound jatuh minggu lalu setelah Gubernur Bank of England Mark Carney mengindikasikan bahwa bank sentral mungkin tidak menaikkan suku bunga pada bulan Mei setelah pertumbuhan upah dan data inflasi yang lebih lemah dari perkiraan.

Source : investing