USD mempertahankan penguatan terhadap yen dan euro, menjelang data hari ini yang kemungkinan akan mempengaruhi pergerakan USD.
USD sempat berada di level terendah 18 bulan di 105.55 pekan lalu setelah Bank of Japan mempertahankan kebijakan moneternya. Pernyataan dari pejabat Jepang sepanjang pekan lalu sejauh ini berhasil menahan rally yen.
USD terangkat tadi malam setelah naiknya imbal balik US Treasury ketika Presiden Fed Boston mengatakan bahwa Fed seharusnya menaikkan suku bunga jika data tenaga kerja dan inflasi menguat di kuartal ke dua. Ia juga mengatakan bahwa pasar terlalu pesimis mengenai perekonomian AS.
Pasar mata uang akan berpeluang bergerak volatile terkait data ekonomi yang akan dirilis hari ini.