- Harga minyak stabil karena pasar kuatir prospek ekonomi yang suram
- Data sektor tenaga kerja menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja AS sedang tertekan
- Pelaku pasar akan mencari petunjuk tentang tren ekonomi dari data non-farm payrolls AS
Harga minyak stabil karena pasar membebani prospek ekonomi yang suram terhadap ekspektasi penurunan persediaan minyak mentah AS dan rencana produsen OPEC+ untuk mengurangi produksi.
Minyak mentah Brent berjangka turun 22 sen, atau 0,26%, menjadi $84,72 per barel. Minyak mentah West Texas Intermediate AS turun 20 sen, atau 0,25%, menjadi $80,51 per barel.
Lowongan pekerjaan AS pada bulan Februari turun ke level terendah dalam hampir dua tahun, menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja sedang mendingin.
Pelaku pasar akan mencari petunjuk tentang tren ekonomi yang lebih luas dari data non-farm payrolls AS yang akan dirilis minggu ini, karena data ekonomi yang lemah dari AS dan China meningkatkan kekhawatiran permintaan.
Rekor aliran diesel Rusia ke Timur Tengah pada bulan Maret, dan kinerja lamban dari kontrak distilasi menengah telah "bertindak sebagai rem pada setiap upaya untuk mendorong harga minyak mentah lebih tinggi", kata Varga.
Pasar melihat beberapa dukungan, bagaimanapun, dari laporan industri yang menunjukkan persediaan minyak mentah AS turun sekitar 4,3 juta barel dalam pekan yang berakhir 31 Maret.
Ingin berita dan insight yang lebih powerful?
Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda
