- EUR/USD tetap berada di jalur untuk mengakhiri hari di wilayah positif.
- Indeks Dolar AS mundur di bawah 91,80 selama sesi sebelumnya.
- Imbal hasil obligasi 10-tahun AS turun hampir 2% pada hari Senin.
Setelah memulai hari dengan celah bearish, pasangan EUR/USD membalikkan arahnya dan naik dengan mantap sepanjang hari.
Dengan greenback berada di bawah tekanan bearish baru selama jam perdagangan Amerika kemarin, pasangan naik ke tertinggi harian baru di 1,1947. Pada saat penulisan, EUR/USD naik 0,33% hari ini di 1,1930.
Imbal hasil obligasi Treasury AS terus mendorong kinerja USD terhadap para pesaingnya di tengah kunci pendorong fundamental yang signifikan.
Imbal hasil obligasi Treasury AS 10-tahun, yang membukukan keuntungan untuk ketujuh kalinya berturut-turut pekan lalu, saat ini turun 1,75% pada 1,686. Akibatnya, Indeks Dolar AS (DXY) turun 0,2% pada 91,73.
Sebelumnya pada hari itu, data dari AS mengungkapkan bahwa Indeks Aktivitas Nasional Fed Chicago turun menjadi -1,09 pada Februari dan meleset dari ekspektasi pasar 0,21.
Di sisi lain, Christine Lagarde, Presiden Bank Sentral Eropa (ECB), mengatakan pada hari Senin bahwa prospek ekonomi jangka pendek di kawasan euro tunduk pada ketidakpastian.
"Kami siap untuk menyesuaikan semua instrumen kami, sebagaimana mestinya, untuk memastikan bahwa inflasi bergerak menuju tujuan kami secara berkelanjutan, sejalan dengan komitmen kami pada kesimetrisan," tegaskan Lagarde dalam posting blog ECB.
Tidak akan ada rilis data tingkat tinggi yang ditampilkan dalam map ekonomi Eropa pada hari Selasa. Nanti pada hari itu, Ketua FOMC Jerome Powell akan memberikan kesaksian di depan Kongres
Ingin berita dan insight yang lebih powerful?
Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda
