- Dolar naik lebih tinggi, memperpanjang rebound dari level terendah tiga tahun yang dicapai minggu lalu.
- Lonjakan imbal hasil Treasury baru-baru ini dan prospek dorongan pertumbuhan dari stimulus fiskal AS yang lebih tinggi.
- Presiden terpilih AS Joe Biden, yang mampu mengendalikan kedua majelis Kongres, telah menjanjikan "triliunan" dalam pengeluaran bantuan pandemi ekstra
- Indeks dolar AS 0,2% lebih tinggi pada 90,494, kenaikan sesi keempat berturut-turut. Indeks turun ke level terendah 89,21 terakhir, terlemah sejak Maret 2018
Dolar naik lebih tinggi secara keseluruhan pada hari Senin, memperpanjang rebound dari level terendah hampir tiga tahun pekan lalu, mengambil kekuatan dari lonjakan imbal hasil Treasury baru-baru ini dan prospek dorongan pertumbuhan dari stimulus fiskal AS yang lebih tinggi.
Presiden terpilih dari Partai Demokrat AS Joe Biden, yang menjabat pada 20 Januari dengan Demokrat mampu mengendalikan kedua majelis Kongres, telah menjanjikan "triliunan" dalam pengeluaran bantuan pandemi ekstra.
Biasanya, rencana pengeluaran tambahan akan mendorong investor untuk khawatir tentang kenaikan inflasi dan efek merugikannya pada dolar AS dalam ekonomi yang lemah, tetapi mata uang tersebut telah didukung dalam beberapa pekan terakhir berkat kenaikan imbal hasil AS.
Imbal hasil obligasi pemerintah AS telah mencatat pergerakan besar dalam beberapa sesi terakhir, dengan kurva imbal hasil Treasury mengalami peningkatan yang signifikan dalam imbal hasil obligasi bertanggal lebih panjang.
Hasil benchmark Treasury naik ke level tertinggi 10-bulan pada hari Senin karena investor memperkirakan pengeluaran pemerintah yang lebih tinggi di bawah pemerintahan Joe Biden yang akan datang dan sebelum Departemen Keuangan akan menjual pasokan jangka panjang baru.
Pada 99 basis poin, selisih antara imbal hasil Treasury 2 tahun dan 10 tahun berada pada titik tertinggi sejak Juli 2017.
Indeks dolar AS 0,2% lebih tinggi pada 90,494, kenaikan sesi keempat berturut-turut. Indeks turun ke level terendah 89,21 terakhir, terlemah sejak Maret 2018.
Ingin berita dan insight yang lebih powerful?
Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda
