- AUD/USD menjaga pemulihan bergerak dari terendah mingguan 0,7257 setelah turun dari 0,7312
- Penguatan dolar AS pasca-FOMC menghancurkan pembacaan yang kuat dari laporan pekerjaan Australia bulan Agustus hanya sementara dan harga kembali rebound
- Berita bahwa Fed bersiap untuk uji stres kedua membebani sentimen pasar akhir-akhir ini
- Jika mampu bertahan diatas 0.7300, audusd berpotensi naik lebih lanjut hingga kisaran 0.7420-an
Setelah bergerak volatile pada hari Kamis, AUD/USD kembali ke dekat area 0,7300 yang diketahui, saat ini sekitar 0,7312, pada awal sesi Asia hari Jumat. Dengan demikian, sebagian besar pasangan tetap tidak berubah setelah naik selama empat hari berturut-turut.
Alasannya bisa dilacak dari tantangan baru-baru ini terhadap sentimen nada risiko karena pemulihan pasar dari paruh kedua hari sebelumnya memudar di tengah pesan beragam.
Angka ketenagakerjaan bulan Agustus Australia mengejutkan pedagang global dengan Tingkat Pengangguran empat bulan terendah 6,8%, belum lagi angka Perubahan Pekerjaan optimis dari perkiraan + 111 ribu versus -50 ribu, di awal hari sebelumnya.
Namun, lompatan dolar AS ke level tertinggi satu minggu menahan optimisme sebelum menghapusnya selama bagian akhir Kamis di tengah pergeseran sentimen pasar.
Sementara kenaikan dolar AS sebelumnya dapat dilacak dari anggapan optimisme Federal Reserve dan kekhawatiran terhadap stimulus, pemulihan dalam risiko global mungkin telah mengambil petunjuk dari berita tentang Brexit, coronavirus (COVID-19) dan AS yang beragam
Baru-baru ini, Federal Reserve AS mengatakan sedang mempersiapkan stress test lain untuk bank-bank besar dan hasilnya akan keluar pada bulan Oktober.
Berita tersebut melawan optimisme hari sebelumnya yang digambarkan oleh pembuat kebijakan bank sentral Amerika.
Selain itu, berita bahwa kelompok ilmuwan yang menasihati Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan pemerintahnya merekomendasikan penguncian nasional dua minggu lagi juga menjadi fokus pelaku pasar.
Komentar dari Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen bahwa dia yakin kesepakatan perdagangan dengan Inggris masih dimungkinkan meskipun "gangguan" yang disebabkan oleh RUU Pasar Internal Boris Johnson menjadi kunci bersama dengan kesiapan BOE untuk suku bunga negatif.
Dengan latar belakang ini, Wall Street ditutup dengan warna merah sementara imbal hasil Treasury AS 10-tahun tetap di sekitar 0,69% tanpa perubahan besar hingga akhir Kamis.
Ke depan, kurangnya data/peristiwa utama di kalender dapat mendorong pedagang untuk mengawasi katalis risiko untuk dorongan baru. Hal ini juga memberikan harapan akan konsolidasi harga setelah dominasi bulls sejauh minggu ini
Raih peluang maksimal dengan trading toolbox!
Miliki berbagai macam cara dan metode untuk menaklukan market menggunakan robot, signal, CTO, market insights serta fitur unggulan lainnya yang telah teruji dan terbukti performanya. Miliki trading toolbox (QuickPro App) sekarang juga!
