Berita Forex - Yen rebound dari level terendah tujuh tahun terhadap dollar AS di tengah penurunan yang terlalu berlebihan dari yen dan Gubernur Bank of Japan Haruhiko Kuroda yang mengatakan bahwa ekonomi berada di jalur untuk mencapai target inflasi 2 persen.
Mata uang Jepang menguat terhadap semua mata uang utama lainnya seiring isyarat bahwa penurunan terhadap greenback sudah terlalu banyak dan cepat. BOJ mengejutkan pasar pada 31 Oktober dengan memperluas stimulus moneter, dua hari setelah The Fed mengakhiri program pembelian obligasinya. Dolar Selandia Baru mengalami penurunan pertama dalam tiga hari menjelang survei triwulanan RBNZ seputar inflasi.
Yen naik 0.2 persen menjadi 118.02 per dolar pada pukul 10:20 di Tokyo dari kemarin, ketika sempat jatuh 0.4 persen. Yen sempat mencapai 118.98 pada tanggal 20 November, terlemah sejak Agustus 2007. Yen melonjak 0.3 persen menjadi 146.70 per euro. Euro diperdagangkan pada $ 1.2432 dari $ 1.2442.
Gubernur Haruhiko Kuroda, dalam notulensi itu, juga disebutkan telah mengajukan usulan penambahan utang dan pembelian aset-aset berisiko demi mempertahankan komitmennya untuk mencapai target inflasi 2 persen.
Sumber: Bloomberg.com
