Berita Forex - Nikkei Jepang terpantau turun dari level tertinggi tujuh tahun pada hari Jumat karena investor berhati-hati menjelang data pertumbuhan ekonomi minggu depan, di tengah meningkatnya ekspektasi bahwa Perdana Menteri Shinzo Abe akan mempercepat pemilihan umum dan mungkin menunda kenaikan pajak penjualan.
The Nikkei turun 0.2 persen menjadi 1,7360.77 dalam perdagangan pertengahan pagi setelah naik setinggi 0.7 persen menjadi 17.520 pada pembukaan, yang merupakan level tertinggi intraday sejak Juli 2007.
Indeks Nikkei telah melonjak 11 persen sejak 31 Oktober, setelah investor menyambut kebijakan pelonggaran dari Bank Of Japan. Investor juga tampak berhati - hati setelah laporan Abe yang sedang mempersiapkan untuk menunda kenaikan pajak penjualan kedua.
Pasar berhati-hati sebelum rilis data produk domestik bruto Jepang untuk kuartal Juli-September pada hari Senin ini. Abe mengatakan dia akan memutuskan apakah akan melanjutkan dengan kenaikan pajak penjualan 10 persen dari 8 persen pada Oktober tahun depan setelah memeriksa pertumbuhan kuartal ketiga.
Toyota Motor Corp turun 0.3 persen, Fanuc Ltd turun 1.2 persen, sementara Sony Corp naik 0.9 persen.SoftBank Corp merosot 1.1 persen dan Fast Retailing Co menurun 0.6 persen.
Sumber: Reuters.com
