MENGENAL METODE ANALISIS ELLIOT WAVE

28 November 2014 in Blog - by Eko Trijuni

Pada tahun 1930-an, Ralph Nelson Elliott, seorang akuntan, mempelajari pergerakan harga di pasar keuangan dan mengamati bahwa pola-pola tertentu akan bergerak berulang. Ia mendapatkan bukti penemuan dengan membuat perkiraan pasar saham akan bergerak dengan menakjubkan dan akurat.

"Yang terlihat acak dan tidak terkait," Elliott mengatakan, "sebenarnya dapat kita telusuri polanya setelah kita tahu apa yang sebenarnya harus dicari."

Elliott menyebutkan penemuan tersebut dengan "The Elliott Wave Principle," dan implikasinya cukup kompleks. Dia telah mengidentifikasi banyak pergerakan umum yang akan membuat dan mendorong sebuah harga bergerak dalam tren di pasar keuangan.

Robert Prechter, Jr, presiden Elliott Wave International, mengembangkan Prinsip Wave dari pada tahun 1976 ketika ia menemukan karya lengkap Elliott di Perpustakaan New York. Robert Prechter, Jr dan A.J. Frost menerbitkan buku Elliott Wave Principle pada tahun 1978. Buku ini mendapat review antusias dan menjadi buku terlaris di Wall Street. Dengan mengaplikasikan Elliott Wave Principle, Prechter dan Frost memperkirakan pasar akan bullish di tahun 1980, yang akan diikuti oleh pasar bearish.

Tak perlu dikatakan, pengetahuan tentang prinsip wave di kalangan investor swasta dan profesional tumbuh secara dramatis pada 1980-an. Ketika investor dan trader pertama menggunakan Elliott Wave Principle, ada beberapa reaksi yang terlihat bahwa mereka percaya pasar bergerak dalam pola dan bisa diprediksi dengan analisis teknikal. Elliot Wave membuat takjub karena mereka merasa telah menemukan sebuah "bola kristal" untuk memperkirakan harga di masa depan yang berguna.

Sama seperti sistem atau struktur yang ditemukan di alam, semakin dekat Anda melihat pola wave, maka kompleksitas akan terlihat lebih terstruktur ketika Anda dapat melihatnya. Hal tersebut disusun karena pola alam yang membangun diri mereka sendiri, dan menciptakan bentuk-bentuk serupa pada ukuran yang semakin besar. Anda dapat melihat pola-pola fraktal dalam botani, geografi, fisiologi, dan hal-hal dimana manusia dapat membuat, seperti jalan, perumahan ... dan penemuan terbaru yang telah dikonfirmasi oleh pasar.

Dasar Elliott Wave Pattern pada langkah pertama dalam analisis gelombang Elliott adalah mengidentifikasi pola dalam harga pasar . Pada intinya harga bergerak pada pola gelombang yang sederhana, dan hanya ada dua pola yaitu : "gelombang impuls," dan "gelombang korektif." Gelombang impuls terdiri dari lima sub-gelombang dan bergerak dalam arah yang sama dengan trend ukuran yang lebih besar dari pola berikutnya (diberi label sebagai 1, 2, 3, 4, 5). Gelombang impuls disebut demikian karena pergerakan harga yang kuat.  

Sebuah gelombang korektif berikutnya, terdiri dari tiga sub-gelombang, dan bergerak melawan tren dengan ukuran yang lebih besar berikutnya (disebut sebagai a, b??, c). Gelombang korektif mencapai hanya retracement parsial, atau "koreksi," dari pergerakan yang dicapai oleh gelombang impuls sebelumnya. Jadi satu gelombang Elliott lengkap terdiri dari delapan gelombang dan dua fase: lima fase gelombang impuls, yang sub-gelombang dilambangkan dengan angka, dan fase korektif tiga gelombang, yang sub-gelombang dilambangkan dengan huruf.

Metode analisis dengan menggunakan Elliot Wave memang bukan metode yang mudah. Maka dari itu diperlukan pengamatan yang teliti dan latihan yang panjang. Namun bukan berarti metode ini tidak layak untuk dipelajari.

Bagaimana, Anda berminat untuk mempelajari Elliot Wave Principles?