Dapatkan Signal Trading Gratis - Download QuickPro Sekarang!   Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia,broker forex legal di indonesia,broker forex legal,FOREXimf

YEN TERKOREKSI, PASAR TUNGGU AKSI BOJ

27 July 2016 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Eko Trijuni
Yen melemah di awal sesi Asia pada perdagangan Rabu karena adanya ekspektasi stimulus moneter yang akan diluncurkan Bank of Japan (BOJ) Jumat ini. Kemarin yen sempat mencatat penguatan terbesar bulanan. Yen terkoreksi sekitar 0,4 persen di awal sesi ke kisaran 105.06 per dollar, melemah dari level terkuat Selasa di kisaran 103.995 per dollar. Yen menguat 1,1 persen kemarin, yang merupakan penguatan harian terbesar sejak 24 Juni. Menurut Kyosuke Suzuki, direktur forex di Societe Generale, "Masih ada ekspektasi bahwa Bank of Japan akan melonggarkan kebijakan di hari Jumat. Pasar masih khawatir akan ada kejutan dari Kuroda (Gubernur BOJ, red.)." Kebanyakan pelak pasar memperkirakan BOJ akan mengumumkan penambahan stimulus pada laporan kebijakan moneter di hari Jumat mendatang, termasuk memperendah suku bunga yang sudah berada di zona negatif serta menaikkan pembelian aset beresiko seperti saham dan obligasi pemerintah. Namun di saat yang sama, banyak juga yang berpendapat bahwa penambahan stimulus yang merupakan kebijakan pelonggaran Kuroda yang ke-4, sepertinya tidak terlalu mampu menekan yen karena mata uang tersebut tetap menguat meskipun BOJ mengejutkan pasar dengan memperkenalkan kebijakan suku bunga negatif Januari lalu. Ekspektasi bahwa Jepang akan mengadopsi perpaduan kebijakan moneter yangh radikal yang diberi istilah "helicopter money" juga memudar. Harian keuangan Nikkei melaporkan pada hari Selasa bahwa pemerintah Jepang diperkirakan akan menyuntikkan 6 trilyun yen (sekitar $57 milyar) sebagai paket stimulus. Angka tersebut jauh lebih kecil daripada perkiraan pasar yaitu 10 trilyun yen dan menurunkan spekulasi bahwa BOJ, yang akan mengakhiri rapat dewan gubernur di hari Jumat ini, akan mengadopsi stimulus fiskal "helicopter money".