Poundsterling merupakan mata uang yang mengalami penguatan paling besar kemarin, bersama dengan yen Jepang. Di sisi lain, dolar Australia dan dolar New Zealand justru tergelincir kemarin.
GBPUSD naik tajam setelah Sajid Javid mengundurkan diri dari cabinet Boris Johnson, sehingga menimbulkan spekulasi bahwa Inggris akan meluncurkan stimulus fiskal.
Hal tersebut diikuti oleh rally GBPUSD dan sedikit menurunkan ekspektasi bahwa Bank of England akan melakukan pemangkasan suku bunga.
Fokus pasar hari ini kemungkinan akan tertuju pada sentimen pasar terkait isu-isu hangat seperti wabah virus corona. China telah melaporkan 4.823 kasus baru serta 116 penambahan korban jiwa di hari ke-2 setelah mereka mengumumkan metode diagnose baru. Ke depan, yen kemungkinan akan menguat seiring pelemahan dolar Australia.
