Emas masih cenderung menguat dengan us dolar yang lebih lemah seiring kekhawatiran atas larangan perjalanan ke AS untuk tujuh negara mayoritas Muslim yang mengarahkan pelaku pasar memilih aset safe haven seperti emas dan juga pernyataan the Fed yang cenderung berhati-hati dalam pernyataan kebijakan terbaru.
Emas berjangka untuk pengiriman April di divisi Comex New York Mercantile Exchange naik 0,59% menjadi $ 1,198.15 per troy ounce. Juga di Comex, perak berjangka untuk pengiriman Maret merosot 0,02% menjadi $ 17,133 per troy ounce, sementara tembaga berjangka turun 0,84% menjadi $ 2,667 dengan pasar top dunia, China, ditutup sampai Kamis untuk Tahun Baru Imlek.
Selera untuk aset safe-haven membaik setelah Trump mencekal perjalanan ke Amerika Serikat dari Suriah, Irak, Iran dan empat negara mayoritas Muslim lainnya, Trump mengatakan akan membantu melindungi Amerika dari serangan teroris. Perintah eksekutif menyebabkan protes besar di banyak kota di AS dan memicu reaksi global, meningkatkan kekhawatiran tentang dampak tidak stabilnya kondisi global oleh kebijakan Trump.
Pelaku pasar saat ini menunggu pernyataan the Fed karena pasar keuangan global akan sibuk dengan pertemuan bank sentral pada minggu ke depan, dengan keputusan kebijakan karena di Inggris, Australia dan Jepang. Investor juga akan mengawasi rilis data ekonomi utama, dengan laporan kerja AS bulanan dalam sorotan.
Dalam perdagangan sebelumnya, dolar turun lebih dari 1% terhadap yen sebagai haven safe pada Senin karena larangan perjalanan diberlakukan oleh Presiden Donald Trump menambah kekhawatiran atas dampak ekonomi potensi kebijakan pemerintahan baru.
Data pada Senin menunjukkan bahwa belanja konsumen AS meningkat pada bulan Desember, naik 0,5% setelah kenaikan 0,2% pada bulan November. pendapatan pribadi naik 0,3% bulan lalu setelah merayap naik 0,1% pada bulan November. Sebuah laporan terpisah menunjukkan bahwa penjualan pending rumah AS naik 1,6% pada bulan Desember, lebih bagus dari perkiraan untuk kenaikan 1,1%.
